<p>Michael Bambang Hartono adalah konglomerat paling kaya di Indonesia selama 10 tahun berturut-turut, bersama adiknya Budi Hartono sebagai pemilik Grup Djarum. / Istimewa</p>
Nasional

Daftar 10 Orang Terkaya di Indonesia, Hartono Bersaudara Masih Jadi Juara!

  • Daftar 10 Orang Terkaya di Indonesia, Hartono Bersaudara Masih Jadi Juara!JAKARTA - Forbes telah merilis daftar 50 orang terkaya di Indonesia. Di mana, total ha
Nasional
Fakhri Rezy

Fakhri Rezy

Author

JAKARTA - Forbes telah merilis daftar 50 orang terkaya di Indonesia. Di mana, total harta kekayaan mereka mencetak rekor baru menjadi US$180 miliar atau Rp2,81 kuadriliun (kurs Rp15.600 per dolar AS).

Kenaikan ini dikarenakan ekonomi Indonesia yang semakin tumbuh dan diperkirakan akan menjadi 5,3% pada tahun 2022. Serta, kenaikan harga-harga komoditas seperti batu bara membantu mengangkat harta para orang terkaya tersebut.

Di posisi pertama orang terkaya di Indonesia masih diduduki oleh R Budi dan Michael Hartono dengan kekayaan $47,7 miliar atau Rp744,12 triliun, naik $5,1 miliar atau Rp79,56 triliun dari tahun lalu. Kenaikan tersebut sebagian karena IPO PT Global Digital Niaga Tbk mereka, induk dari raksasa e-commerce Blibli, yang mengumpulkan Rp8 triliun dan termasuk IPO terbesar kedua di Indonesia.

Di posisi kedua, ditempati oleh pendiri PT Bayan Resources Tbk (BYAN), Low Tuck Kwong yang memiliki harta US$12,1 miliar atau Rp187,2 triliun. Lonjakan saham BYAN membuatnya menjadi pemenang tahun ini baik dari sisi persentase kenaikan maupun nilainya.

Low Tuck Kwong mendapat berkah dari kenaikan harga batu bara di tengah krisis energi. Hal ini membuat kekayaan Taipan tersebut naik hampir lima kali lipat.

Kekayaan Keluarga Widjaja dari konglomerat Sinar Mas merosot ke Nomor tiga, tetapi pemulihan bisnis kertas grup membantu meningkatkan kekayaan mereka sebesar US$1,1 miliar atau Rp17,16 triliun menjadi US$10,8 miliar atau Rp168,48 triliun.

Berikut 10 Orang Paling Tajir di Indonesia Versi Forbes:

1. R Budi dan Michael Hartono US$47,7 miliar atau Rp744,12 triliun
2. Low Tuck Kwong US$12,1 miliar atau Rp187,2 triliun
3. Keluarga Widjaja US$10,8 miliar atau Rp168,48 triliun
4. Sri Prakash Lohia US$7,7 miliar atau Rp120,12 triliun
5. Anthoni Salim dan Keluarga US$7,5 miliar atau Rp117 triliun
6. Chairul Tanjung US$5,2 miliar atau Rp81,12 triliun
7. Prajogo Pangestu US$5,1 miliar atau Rp79,56 triliun
8. Boenjamin Setiawan dan Keluarga US$4,8 miliar atau Rp74,88 triliun
9. Tahir dan Keluarga US$4,2 miliar atau Rp65,52 triliun
10. Djoko Susanto US$4,1 miliar atau Rp63,96 triliun.