Nasional

Dampak Pelonggaran PPKM, AirNav Sebut Ada Hampir 4.000 Penerbangan dalam Sehari

  • Pemerintah kembali melonggarkan PPKM terhitung sejak 7 Juni hingga 4 juli 2022. Adanya pelonggaran berdampak pada mobilisasi sejumlah transportasi umum, termasuk angkutan udara.
Nasional
Rizky C. Septania

Rizky C. Septania

Author

JAKARTA - Pemerintah kembali melonggarkan PPKM terhitung sejak 7 Juni hingga 4 juli 2022. Adanya pelonggaran berdampak pada mobilisasi sejumlah transportasi umum, termasuk angkutan udara.

AirNav mencatat, setidaknya ada 3969 penerbangan terjadi pada 7 Juni 2022. Jumlah ini diperoleh dari hasil pantauan di 100 titik penerbangan bandar udara di seluruh Indonesia.

Adapun dari jumlah tersebut, sebagian besar masih didominasi oleh penerbangan domestik. Sedangkan penerbangan internasional tercatat memiliki porsi yang lebih sedikit.

"Dari 3969 penerbangan pada tanggal 7 tersebut, 3723 di antaranya merupakan penerbangan domestik, dan 246 sisanya penerbangan Internasional," ujar Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia, Rosedi pada TrenAsia.com Rabu, 9 Juni 2022.

Bandara Internasional Soekarno-Hatta masih mendominasi mobilitas penerbangan baik sebagai keberangkatan maupun tujuan. Berdasarkan data dari Air Traffic Service Center (JATSC), ada sekitar 702 penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta.

Hingga hari ini, AirNav menyatakan kondisi penerbangan saat ini cenderung normal. Dalam artian, tidak ada permintaan penambahan jadwal.

"Sejauh ini penerbangan masih normal didominasi oleh penerbangan berjadwal (regular flight) sesuai dengan slot time yang dimiliki oleh masing-masing maskapai pada periode penerbangan winter 2022," tambah Rosedi.