<p>Ilustrasi aset kripto Bitcoin / Pixabay</p>
Fintech

Dari Investasi Kripto, Pria Berusia 23 Tahun Bisa Membeli Apartemen Senilai Rp4,5 Miliar

  • Pria berusia 23 tahun asal Australia membeli apartemen senilai US$314 ribu dari keuntungan investasi kripto.
Fintech
Idham Nur Indrajaya

Idham Nur Indrajaya

Author

JAKARTA – Pria berusia 23 tahun asal Australia membeli apartemen senilai US$314.000 atau setara dengan Rp4,5 miliar (asumsi kurs Rp14.341 per dolar AS) dari keuntungan investasi kripto

Dikutip dari CoinTelegraph, pria bernama Loi Nguyen itu mulai terjun ke dunia investasi kripto sejak tahun 2017 dengan membeli Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), dan beberapa saham senilai beberapa ratus dolar. Pada November 2021, investasi kripto Nguyen sudah melebihi seluruh portofolio sahamnya. 

“Kripto kembali ke dalam hidup saya ketika saya mengikuti kursus di universitas tentang inflasi. Saya belajar bahwa Bitcoin bisa menjadi disinflasi,” ujar Nguyen.

Nguyen mengatakan suku bunga yang lebih rendah (kurang dari 0,5%) yang ditawarkan oleh bank tradisional tidak akan pernah bisa membantunya untuk membeli properti

Dengan mengikuti strategi dollar-cost average (DCA), Nguyen pun terus mendiversifikasi portofolionya ke mata uang kripto di tengah tren bearish yang terjadi pada tahun 2018.

“Saya menyadari bahwa saya mengambil banyak risiko. Saya ingin melindungi daya beli saya, melindungi tabungan saya saat ini, memastikan uang saya tidak berkurang,” katanya. 

Nguyen mulai lebih fokus ke pasar kripto dibandingkan dengan saham saat pandemi COVID-19 berdampak kepada pasar keuangan tradisional. Ia pun akhirnya memiliki 1 BTC setelah beberapa bulan berinvestasi di pasar kripto.

Didorong oleh niatnya untuk membeli apartemen pribadi, Nguyen pun mencairkan kripto miliknya selama November-Desember 2021, yakni ketika BTC mencapai level tertinggi sepanjang masa (all time high) di harga US$69 ribu (Rp989,5 juta). 

Nguyen membeli apartemen dengan satu kamar tidur di Brisbane dengan harga US$314 ribu dan membutuhkan sekitar US$62.735 (Rp899,7 juta) yang dibayarnya dengan menggunakan uang dari investasi kripto.