Kegiatan Publik Exspose DGIK.jpeg
Industri

Dari Pendapatan Hingga Kontrak Baru, Nusa Konstruksi Optimis Raih Hasil Manis Tahun Depan.

  • Perusahaan infrastuktur PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) optimis kontrak baru dan pendapatan naik tahun 2022 mendatang.

Industri

Merina

Merina

Author

JAKARTA - Perusahaan infrastuktur PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) optimis kontrak baru dan pendapatan naik tahun 2022 mendatang.

Budi Susilo Direktur Utama Perseroan mengungkapkan, pada tahun 2022 perseroan memiliki beberapa target usaha untuk mengembangkan kinerja positif perseroan.

“Di tahun 2022 ini direksi telah menargetkan beberapa usaha, penghasilan usaha 2022 nanti naik 303% dari 345 - 350 hingga 1 triliun dan target perolehan kontrak baru mencapai 978% dari 167 miliar jadi 1,8 triliun," ujar Budi Susilo dalam paparan publik Selasa, 28 Desember 2022.

Perseroan juga optimis dengan adanya perubahan pengendali baru, akan membawa sinergi positif bagi perseroan termasuk sinergi keuangan.

Optimisme ini didukung oleh rencana ekspansi perseroan untuk kembali masuk ke proyek-proyek Infrastruktur yang didominasi oleh proyek pemerintah.

Dari segi komposisi perolehan target  baru perseroan, berasal dari 55% pemerintah dan 45% swasta, serta dari segi perkerjaan perseroan akan lebih berfokus pada proyek infrastuktur yang dimiliki dibandingkan dengan proyek gedung dengan presentasi 65% dan 35%.

Adapun proyek yang tengah dijalankan perseroan saat ini adalah Holland Villlage di Jakarta, Ciputra Bisnis Park & Delft Ciputra Apartemen di Makasar, RS Umum Aisyiyah di Ponorogo, Bandara Udara Nabire di Papua, PLTU 1.000 MW Cirebon.

Di sisi lain Budi mengungkapkan DGIK masih memiliki tantangan finansial dari proyek infrastuktur, untuk dapat mengambil celah dari pembiayaan yang dikeluarkan, dan bagaimana perseroan dapat merekayasa pembiayaan dari para pemain kontraktor tersebut.