FIFA World Cup
Dunia

Demi Piala Dunia 2022, Pemerintah Qatar Pangkas Jam Kerja Guna Kurangi Kemacetan

  • Pemerintah Qatar pada Kamis lalu menegaskan akan memangkas jumlah jam kerja kantor pemerintahan maupun jam belajar sekolah guna mengurangi kemacetan.

Dunia

Feby Dwi Andrian

JAKARTA - Pemerintah Qatar pada Kamis lalu menegaskan akan memangkas jumlah jam kerja kantor pemerintahan maupun jam belajar sekolah guna mengurangi kemacetan.

Seorang juru bicara resmi pemerintahan mengatakan bahwa dalam rapat pertemuan kabinet beberapa waktu lalu telah ditetapkan hanya sekitar 20% dari total jumlah pegawai pemerintah yang akan bekerja di kantor.

"Telah diputuskan hanya ada sekitar 20 persen dari total jumlah pegawai pemerintahan yang akan tetap bekerja mulai dari tanggal 1 November sampai dengan 19 Desember 2022 dengan waktu bekerja ditetapkan hanya empat jam dalam sehari," ungkap juru bicara tersebut seperti dikutip dari The National News pada Senin, 10 Oktober 2022.

Ia menambahkan, dengan lebih dari satu juga orang akan menghadiri Piala Dunia 2022 pada 20 November hingga 19 Desember mendatang, pemerintah Qatar terus berupaya untuk menjaga lalu lintas agar tetap terkendali, mengingat akan ada delapan stadion yang akan menjadi lokasi pertandingan.

Pihak keamanan setempat saat ini sedang mewanti-wanti karena diyakini pada dua pekan pertama perhelatan Piala Dunia di Qatar, jumlah pengunjung akan membludak saat 32 negara partisipan menjalani pertandingan mereka.

Adapun untuk jam sekolah juga akan dikurangi, terhitung dari 1-17 November 2022. Jam sekolah akan dimulai pada pukul 07.00 pagi dan berakhir pada tengah hari. Selanjutnya para pelajar akan mendapat libur pada 19 November hingga 22 Desember 2022.

Sebagai informasi, event empat tahunan ini akan menjadi acara paling besar semenjak dimulainya pandemi COVID-19. Selama turnamen berlangsung hanya penggemar yang memiliki tiket yang boleh masuk ke Qatar.

Saat turnamen berlangsung beberapa maskapai penerbangan dari Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Oman dan Kuwait akan melakukan lebih dari 100 kali penerbangan antar jemput setiap hari ke Bandar Udara Doha selama Piala Dunia 2022.