Pegadaian Beri Bonus Emas 3 Kg, Total Hadiah Greysia/Apriyani Tembus Rp10 Miliar
- Greysia Polii dan Apriyani Rahayu mengantongi total Rp10 miliar hadiah prestasi setelah mendapatkan hadiah tabungan emas 3 kg senilai Rp2,6 miliar dari Pegadaian.
Gaya Hidup
JAKARTA - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Pegadaian (Persero), memberikan apresiasi terhadap prestasi yang diukir pasangan ganda putri Indonesia Greysia Polii dan Apriyani Rahayu yang meraih emas dari cabang olahraga bulu tangkis pada Olimpiade Tokyo 2020, Senin, 2 Agustus 2021.
Direktur Utama Pegadaian Kuswiyoto mengatakan perusahaan akan memberikan bonus prestasi dalam bentuk tabungan emas 3 kilogram atau senilai Rp2,6 miliar.
Hadiah tersebut, kata dia, akan diberikan juga kepada tiga atlet Indonesia yang turut mempersembahkan medali di Olimpiade. Total hadiah seberat 3 kg akan diberikan setelah mereka kembali ke Tanah Air.
"Manajemen dan seluruh insan Pegadaian ikut bersyukur dan berbangga. Prestasi para atlet Olimpiade (Tokyo 2020) menjadi berita gembira bagi kita semua di tengah pandemi yang belum usia. Hal tersebut tentu menghibur kita dan diharapkan menjadi motivasi kepada kita untuk memberikan prestasi terbaik di tengah kesulitan," ujar Kuswiyoto dalam keterangan pers, dikutip TrenAsia.com, Rabu, 4 Agustus 2021.
- Laporan Khusus: Musim Semi Investasi RI di Tengah Pandemi dan Pemulihan Ekonomi
- Kupas Tuntas Fundamental Bisnis Ultra Voucher dan Prospek Saham UVCR
- Grup Bakrie: Raup Rp1,81 Triliun dari Rights Issue, Energi Mega Persada Caplok Blok Gas
Dia menjelaskan, perseroan sangat peduli dengan perkembangan olahraga. Selain pemberian hadiah kepada atlet berprestasi, Pegadaian juga bekerja sama dengan beberapa klub olahraga dalam rangka pembinaan agar terus berprestasi.
“Sebagai BUMN, Pegadaian tidak hanya fokus dalam pengembangan ekonomi melalui produk dan layanan. Perusahaan juga aktif dalam kegiatan sosial, keagamaan, kesehatan, pendidikan, lingkungan maupun olah raga melalui program CSR sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan,” katanya.
Menurut catatan TrenAsia, dengan tambahan bonus emas senilai Rp2,6 miliar, total hadiah yang didapatkan Greysia dan Apriyani bisa menyentuh Rp10 miliar. Hadiah tersebut didapatkan dari pemerintah, pihak swasta, sponsor, dan donasi publik.
Dari Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Greysia dan Apriyani berhak mendapatkan hadiah senilai Rp5 miliar.
Sementara, dari Direktur Juragan 99 Corp, Gilang Widya Pramana, Greysia dan Apriyani akan mendapatkan uang senilai Rp500 juta.
Kemudian, Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) juga berjanji akan memberikan rumah kepada kedua atlet di Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Jakarta Utara.
Mengutip situs resmi PIK 2, harga rumah di klaster perumahan elite tersebut dibanderol dengan harga mulai Rp1 miliar, sehingga nilai rumah keduanya mencapai Rp2 miliar.
Sebagai atlet asal Pulau Sulawesi, baik Greysia maupun Apriyani juga akan mendapatkan hadiah dari pemerintah daerah masing-masing. Greysia mendapatkan sebidang tanah dari Wakil Wali Kota Tomohon, Sulawesi Utara, sedangkan sebidang tanah Apriyani dari Bupati Konawe, Sulawesi Tenggara.
Gubernur Sultra Ali Mazi dikabarkan juga akan berpartisipasi memberikan hadiah kepada Apriyani yang telah mengharumkan nama Sulawesi Tenggara. Namun nominal hadiahnya belum disebutkan.
Demikian halnya dengan Menteri Komunikasi dan Informatikan Johnny G. Plate yang dikabarkan juga ikut memberikan hadiah kepada kedua atlet yang telah mengangkat Indonesia di panggung tertinggi Olimpiade Tokyo dari sektor bulu tangkis itu.
Selain itu, kedua atlet juga akan mendapatkan fasilitas lain berupa outlet Baso Aci Akang + Es Teh Indonesia. Bonus lain dari sponsor dan sejumlah pihak akan terus berdatangan di kemudian hari.
Dalam kalkulasi TrenAsia, kedua atlet yang mencetak sejarah baru bagi ganda putri di sektor bulu tangkis ini akan mendapatkan total hadiah sebesar Rp10 miliar.
Hadiah yang mereka dapatkan ini akan membayar semua jerih payah, kerja keras dan optimisme mereka selama menjalani pertandingan demi pertandingan sejak 2017 hingga meraih podium tertinggi di ajang paling bergensi di dunia, Olimpiade.*