Direktur Utama Bank Victoria Mengundurkan Diri, Jelang RUPST
- PT Bank Victoria International Tbk (BVIC) mengumumkan telah menerima surat pengunduran diri Direksi BVIC Ahmad Fajar dari jabatannya pada 30 Mei 2022, sebelum penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang akan dilaksanakan Jumat, 3 Juni 2022.
Korporasi
JAKARTA – PT Bank Victoria International Tbk (BVIC) mengumumkan telah menerima surat pengunduran diri Direksi BVIC Ahmad Fajar dari jabatannya pada 30 Mei 2022, sebelum penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang akan dilaksanakan Jumat, 3 Juni 2022.
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia pada Kamis, 2 Juni 2022, Ahmad Fajar mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Direktur Utama sehubungan telah berakhirnya masa jabatan periode kedua, yakni 2019-2021.
"Adapun pengunduran diri Sdr. Ahmad Fajar selaku Direktur Utama terhitung tanggal 3 Juni 2022," kata manajemen Bank Victoria, dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Jumat, 3 Juni 2022.
- Kurs Dolar Hari Ini: Rupiah Dibuka Menguat ke Rp14.443 per USD, Sentimen Pasar Positif
- Kena OTT KPK, Ini Profil Haryadi Suyuti Eks Wali kota Yogyakarta
- IHSG Dibuka Menguat ke Level 7.176, Saham-Saham Pertambangan Dijual Asing
- 5 Aset Kripto Ini Diprediksi Akan Bearish di Minggu Pertama Juni 2022
Sebelum menjabat sebagai Direktur Utama di Bank Victoria, Ahmad sudah berkerja di Bank Bumi Daya (BBD) sebagai analis, mengelola pengembangan jaringan kantor dan berkecimpung di bidang treasury.
Kemudian, saat BBD merger menjadi Bank Mandiri, Ahmad bergabung dengan Treasury Group PT Bank Mandiri. Selanjutnya, pada tahun 2008-2013, Ahmad Fajar menjabat sebagai Direktur Treasury dan Internasional Banking di PT Bank Mutiara Tbk.
Masih berlanjut, Ahmad Fajar menjabat sebagai komisaris di PT Bank Jtrust Tbk pada tahun 2016 hingga 2018. Setelah itu, bergabung di PT Bank Victoria Internasional Tbk sebagai direktur utama. Diketahui, saat ini Ahmad Fajar tidak sedang menjabat di perusahaan maupun lembaga lain.