Gedung PT Waskita Beton Precast Tbk.
Industri

Dirombak, Berikut Jajaran Baru Komisaris dan Direksi Waskita Beton Precast

  • JAKARTA- PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP), anak usaha BUMN PT Waskita Karya (Persero) Tbk, merombak seluruh jajaran komisaris dan direksi perusahaan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) tahun 2020. Dalam keterangan tertulis Jumat 18 September 2020 susunan kepengurusan PT Waskita Beton Precast Tbk sebelumnya adalah sebagai berikut: Susunan Komisaris Komisaris Utama: Fery […]

Industri

Amirudin Zuhri

JAKARTA- PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP), anak usaha BUMN PT Waskita Karya (Persero) Tbk, merombak seluruh jajaran komisaris dan direksi perusahaan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) tahun 2020.

Dalam keterangan tertulis Jumat 18 September 2020 susunan kepengurusan PT Waskita Beton Precast Tbk sebelumnya adalah sebagai berikut:

Susunan Komisaris

  • Komisaris Utama: Fery Hendriyanto
  • Komisaris: Haris Gunawan
  • Komisaris Independen: Widiarto
  • Komisaris Independen: Suhendro Bakri
  • Komisaris Independen: Abdul Ghofarozin

Susunan Direksi

  • Direktur Utama: Jarot Subana
  • Direktur: A. Yulianto Tyas Nugroho
  • Direktur: Bima Harya Sena
  • Direktur: Heri Supriyadi
  • Direktur Independen: Agus Wantoro

Ada pun susunan kepengurusan berdasarkan hasil RUPS-LB tahun 2020 yakni sebagai berikut:

Susunan Komisaris

  • Komisaris Utama: Fery Hendriyanto
  • Komisaris: I Gusti Ngurah Putra
  • Komisaris: Hadi Sucahyono
  • Komisaris Independen: Suhendro Bakri
  • Komisaris Independen: Abdul Ghofarrozin

Susunan Direksi

  • Direktur Utama: Moch. Cholis Prihanto
  • Direktur: Mohamad Nur Sodiq
  • Direktur: Bima Harya Sena
  • Direktur: Heri Supriyadi
  • Direktur: FX Poerbayu Ratsunu

Plt Sekretaris Perusahaan Waskita Beton Precast Ales Okta Pratama menjelaskan sektor infrastruktur di Indonesia saat ini sedang mengalami tekanan kinerja karena adanya pandemi COVID-19 yang melanda.

Tercatat nilai kontrak dikelola perusahaan pada Juni 2020 tercatat sebesar Rp5,60 triliun dengan nilai kontrak baru sebesar Rp931 miliar.

Pendapatan usaha perusahaan pada Juni 2020 tercatat sebesar Rp1,10 triliun sedangkan laba bersih perseroan pada Juni 2020 tercatat sebesar Rp5,18 miliar.

“Dalam kondisi pandemi saat ini, WSBP terus melakukan upaya untuk mencapai target melalui strategi efisiensi biaya, melakukan inovasi untuk pengembangan produk baru, dan penguatan strategi pemasaran,” katanya.

Selain itu, WSBP juga akan melakukan percepatan pencairan piutang dan menjaga cash flow operasional perusahaan tetap positif.