Dirut Sreeya Sewu Indonesia (SIPD) Tomy Wattemena Mengundurkan Diri

JAKARTA – PT Sreeya Sewu Indonesia Tbk (SIPD), yang dahulu bernama PT Sierad Produce Tbk, mengumumkan bahwa perseroan telah menerima surat pengunduran diri Tomy Wattemena selaku Direktur Utama Perseroan pada tanggal 24 Desember 2021.

Hal itu diungkapkan Direktur sekaligus Corporate Secretary SIPD Sri Sumiyarsi dalam keterbukaan informasi yang dikutip Rabu, 29 Desember 2021. 

“Kegiatan usaha dan operasional perseroan tetap berjalan dengan normal. Permohonan pengunduran diri tersebut akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 6 Januari 2022,” ujarnya.

• Anak Usaha ASSA Autopedia Sukses Lestari IPO Rp200-Rp276 per Lembar, Incar Dana Rp703,6 Miliar
• OJK Terbitkan Regulasi Produk BPR/BPRS dan Batas Maksimum Pembiayaan Bank Umum Syariah
• OJK Terbitkan POJK 25 dan POJK 26 Terkait Bank, Berlaku 1 Januari 2022

Adapun susunan direksi perseroan saat ini terdiri dari Wakil Direktur Utama (Independen) Soh Ching Kher, serta Wayan Sumantra dan Sri Sumiyarsi (merangkap Corsec) sebagai direktur.

Sedangkan, susunan komisaris terdiri dari Komisaris Utama (Komisaris Independen) Antonius Joenoes Supit, Komisaris Independen Theo Lekatompessy, serta Eddy Tamboto dan Ted Margono sebagai komisaris. 

Sreeya Sewu bergerak di bidang budidaya ayam ras pedaging, budidaya ayam ras petelur, pembibitan ayam ras, kegiatan rumah potong dan pengepakan daging unggas, industri pengolahan dan pengawetan produk daging dan daging unggas, industri ransum makanan hewan serta kegiatan usaha penunjang lainnya.

Tempat usaha perseroan terletak di Bogor, Sukabumi, Banten, Sidoarjo, Lamongan dan Banjarmasin. Perusahaan mulai berproduksi secara komersial sejak tahun 1985 dan hasil produksinya dipasarkan di dalam negeri.

Entitas induk utama Perusahaan adalah PT Gunung Sewu Kencana, sementara entitas induk Perusahaan adalah PT Great Giant Pineapple.