Diserap 6 Perusahaan Afiliasi, Bank Victoria Raup Rp93,79 Miliar dari Private Placement

JAKARTA – PT Bank Victoria International Tbk melaporkan telah berhasil mengantongi dana sebesar Rp93,79 miliar, hasil dari Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) alias private placement tahap kedua tahun 2021.

Melansir keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Senin 10 Mei 2021, total jumlah saham tambahan perseroan berjumlah 586.205.939 lembar. Harga pelaksanaan private placement adalah Rp160 per lemvar saham.

Tercatat, ada enam perusahaan terafiliasi dengan Bank Victoria yang telah menyerap aksi korporasi tersebut. Pertama, PT Regis Pratama Indonesia dengan jumlah pelaksanaan sebanyak 169.955.939 atau setara dengan Rp27,19 miliar.

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
• Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea

Kedua, PT Victoria Insurance Tbk dengan jumlah pelaksanaan 143.750.000. Jumlah saham tersebut bernilai Rp23 miliar.

Ketiga, PT Victoria Alife Indonesia dengan jumlah pelaksanaan PMTHMETD sebanyak 103.125.000 atau sebesar Rp16,50 miliar. Keempat, PT Victoria Investama Tbk dengan jumlah pelaksanaan sebanyak 62.500.000 atau sebesar Rp10 miliar.

Kelima, PT Emperor Finance Indonesia dengan jumlah pelaksanaan sebanyak 62.500.000 atau senilai Rp10 miliar. Keenam, PT Prolestari Megapersada yang menyerap sebanyak 44.375.000 lembar saham atau sebesar Rp7,10 miliar.

Bank Victoria mengungkapkan, dana yang diperoleh dari PMTHMETD ini seluruhnya akan dipergunakan untuk memperkuat permodalan dan pertumbuhan usaha dalam bentuk ekspansi kredit.

Modal ditempatkan dan disetor Bank Victoria sebelum transaksi berjumlah 8.951.947.039 lembar saham. Jumlah PMTHMETD adalah sebesar 586.205.939 lembar saham, sehingga total modal ditempatkan dan disetor perseroan setelah transaksi menjadi 9.538.152.978 lembar saham. (LRD)