<p>Alur Tano Ponggol di kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN) Danau Toba. / Dok. Kementerian PUPR</p>
Industri

Dua BUMN Ini Duet Bikin Sertifikasi Industri Pariwisata

  • JAKARTA – PT Sucofindo (Persero) dan PT Pertamina Bina Medika IHC (Pertamedika IHC) berkolaborasi menghadirkan jasa Sertifikasi Arise untuk industri pariwisata. Sertifikasi ARISE ini dapat menjadi pedoman dan panduan pelaku usaha dalam menjalankan bisnisnya sesuai dengan kebijakan pemerintah, terkait dengan protokol kesehatan dan tata aturan kenormalan baru. “Kerja sama ini merupakan suatu wujud kerja BUMN […]

Industri
Ananda Astri Dianka

Ananda Astri Dianka

Author

JAKARTA – PT Sucofindo (Persero) dan PT Pertamina Bina Medika IHC (Pertamedika IHC) berkolaborasi menghadirkan jasa Sertifikasi Arise untuk industri pariwisata.

Sertifikasi ARISE ini dapat menjadi pedoman dan panduan pelaku usaha dalam menjalankan bisnisnya sesuai dengan kebijakan pemerintah, terkait dengan protokol kesehatan dan tata aturan kenormalan baru.

“Kerja sama ini merupakan suatu wujud kerja BUMN yang bergerak cepat sesuai dengan perannya dalam memberikan kontribusi bagi masyarakat,” kata Direktur Sumber Daya Manusia SUCOFINDO, Rozainbahri Noor, Jumat, 28 Agustus 2020.

Sertifikasi ini meliputi medical tourism test dan certification, khususnya pemeriksaan test COVID-19 yang terintegrasi dengan sistem informasi, yang dapat membantu proses tracing. Kemudian, monitoring disinfeksi dan kesehatan secara berkala.

Inspeksi infrastruktur juga dilakukan pada rumah sakit BUMN, seperti monitoring disinfeksi, pengujian APD dan Medical Apparel, pengujian sterilitas dan kalibrasi alat kesehatan, sertifikasi keamanan infrastruktur, dan kegiatan lainnya yang terkait sertifikasi Food Inspection dan Certification.

“Pelayanan kami siap diberikan  kepada perusahaan/jasa Transportasi, Hotel, Rumah Sakit, Restoran, Destinasi Wisata, wilayah komersial, Penyelenggara Acara / Event Organizer, dimana didalamnya termasuk tes covid bagi para pengguna jasa, wisatawan dari dalam negeri dan manca Negara,” sebut Direktur Transformasi Bisnis PERTAMEDIKA IHC, Rainier Haryanto.

Untuk itu, kedua belah pihak menandatangani nota kesepahaman guna pelayanan jasa persiapan masa adaptasi kebiasaan baru untuk pemulihan ekonomi nasional.

Harapannya, kerja sama ini dapat membantu sektor pariwisata kembali pulih dan menjadi motor penggerak perekonomian nasional.

“Melalui sinergi ini sektor pariwisata dapat memberikan kepastian infrastruktur di tempat wisata, restoran, hotel, trasportasi umum, dan para wisatawan baik lokal maupun mancanegara,” jelas Rozain.