Dua Maskapai Nasional Arab Saudi Siap Borong Pesawat Boeing

WASHINGTON - Produsen pesawat Boeing dilaporkan akan menjual 78 unit pesawat jenis 787 Dreamliner pada dua maskapai Arab Saudi, yakni Saudia dan Riyadh Air.  

Mengutip Reuters, Selasa, 14 Maret 2023, penjualan tersebut menyaratkan bahwa uang yang akan diterima oleh Boeing atas transaksi tersebut bakal mencapai US$37 miliar atau kisaran Rp569 triliun (asumsi kurs Rp15.400 per dolar AS).

Sebelumnya, dikabarkan bahwa Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS) secara resmi mengumumkan pembentukan Riyadh Air sebagai maskapai nasional baru. Dalam melakukan hal tersebut, pangeran MBS menggandeng veteran industri Tony Douglas sebagai kepala eksekutif,

• Profil PLTA Batang Toru, Proyek Penghasil Listrik 510 Megawatt untuk Peningkatan Bauran EBT
• Bank Mandiri Bagikan Dividen Rp24,7 Triliun Setara 60 Persen Laba Tahun 2022
• SUGBK Steril Agenda Sampai Piala Dunia U-20, Duel Persija-Persib Kembali Kena Dampak

Dengan kepemilikan dua maskapai penerbangan, kerajaan Arab Saudi siap bergerak untuk bersaing dengan pusat transportasi dan perjalanan regional.

Dalam operasionalnya, Riyadh Air ditargetkan melayani lebih dari 100 tujuan di seluruh dunia pada tahun 2030 degan memanfaatkan rute penerbangan ke Asia, Afrika, dan Eropa.

Dengan pembentukan maskapai penerbangan  baru ini, diharapkan kedepannya bisa menambah pendapatan sebesar US$20 miliar atau Rp307 triliun (asumsi kurs Rp15.300 per dolar AS) untuk pertumbuhan PDB non-minyak Arab Saudi. 

Selain itu, pembentukan maskapai juga diharapkan menciptakan lebih dari 200.000 pekerjaan baik secara langsung maupun tidak langsung.