Dua Tahun Tak Bayar Pajak Tapi Bisa Pergi ke Luar Angkasa, Jeff Bezos Kena Semprot Politisi Amerika Serikat
- - Orang terkaya dunia, Jeff Bezos mendapat kritik dari politisi Amerika Serikat, Elizabeth Warren.
Dunia
WASHINGTON - Orang terkaya dunia, Jeff Bezos mendapat kritik dari politisi Amerika Serikat, Elizabeth Warren.
Kritikan ini dilontarkan oleh perempuan yang menjabat sebagai senator tersebut setelah pendiri Amazon melakukan perjalanan ke luar angkasa.
Elizabeth mengkritik bahwa mantan CEO Amazon tersebut tidak pernah membayar pajak selama dua tahun.
Merilis dari Bussines Insider pada Selasa, 27 Juni 2021, Ia menyebut Jeff Bezos mampu melakukan penerbangan luar angkasa, sehingga seharusnya ia mampu membayar lebih banyak pajak.
"Orang terkaya di Bumi dapat meluncurkan dirinya ke luar angkasa sementara lebih dari separuh negara hidup dari bergantung pada gaji, hampir 43 juta orang dibebani dengan hutang pelajar, dan biaya penitipan anak memaksa jutaan orang kehilangan pekerjaan. Ia mampu melakukan pitch sehingga semua orang mendapat kesempatan," tulis Elizabeth di akun Twitternya.
- Realisasi Investasi Tembus Rp442,8 Triliun, Penuhi 49,2 Persen dari Target
- Gandeng SpaceX, NASA Bakal Terbangkan Roket ke Bulan Terbesar Jupiter 2024
- Garap Tanah di Batang Industrial Park, Intiland Terbitkan Sukuk Senilai Rp250 Miliar
Tak hannya itu, Elizabeth juga menyebut Bezos sebagai pribadi yang lupa berterimakasih. Ia menyebut bahwa sebagian pekerja Amerika membayar pajak untuk menjaga keamanan, namun hal tersebut tak dilakukan oleh Amazon.
"Jeff Bezos lupa berterima kasih kepada semua pekerja keras Amerika yang benar-benar membayar pajak untuk menjaga negara ini tetap berjalan sementara dia dan Amazon tidak membayar apa-apa," tulis Elizabeth lagi.
Sebagai informasi, Jeff Bezos dilaporkan membayar pajak dengan nominal nol dollar AS dari pajak penghasilan pada tahun 2017 dan 2018. Hal yang sama juga pernah dilakukan oleh pendiri Tesla, Elon Musk pada 2018 kemarin.
Bezos sendiri terpampang dalam daftar orang terkaya di dunia nomor satu di dunia dengan kekayaan bersih US$209,2 miliar atau sekitar Rp3 kuadriliun (asumsi kurs Rp14.500 per dollar AS).