<p>Co-Founder & CEO PT Investree Radhika Jaya Adrian Gunadi yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) / Investree.id</p>
Industri

Dukung UKM, Investree Adakan I-Conference

  • PT Investree Radhika Jaya (Investree) menyelenggarakan Investree Conference (I-Con), dengan tema Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah (UKM) dan pemulihan ekonomi, melalui kolaborasi dalam sistem ekonomi digital yang akan diadakan pada Kamis, 9 Desember 2021, melalui zoom dan Youtube.
Industri
Adinda Purnama Rachmani

Adinda Purnama Rachmani

Author

JAKARTA - PT Investree Radhika Jaya (Investree) menyelenggarakan Investree Conference (I-Con), dengan tema Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah (UKM) dan pemulihan ekonomi, melalui kolaborasi dalam sistem ekonomi digital  yang akan diadakan pada Kamis, 9 Desember 2021, melalui zoom dan Youtube.

Co-Founder & CEO Investree, Adrian Gunadi mengatakan, pandemi COVID-19 berdampak terhadap kelangsungan hidup masyarakat Indonesia, terutama pada pelaku UKM secara signifikan memberikan dampak kepada perekonomian Indonesia.

"Sektor UKM menjadi salah satu yang paling terpengaruh, meskipun para pelaku UKM berkontribusi secara signifikan terhadap perekonomian nasional. Selain itu, mereka juga sering menghadapi masalah yang menghambat mereka untuk tumbuh, seperti pencatatan laporan keuangan tidak konsisten serta tidak memiliki akses kredit perbanka," ucap Adrian Gunardi, dalam keterangannya, Selasa, 30 November 2021.

Dengan kondisi tersebut, sektor UKM ikut menghadapi masa sulit yang berimbas pada menurunnya penjualan, kendala permodalan, logistik yang tidak lancar, hingga ancaman gagal bayar.

Maka dari itu, Investree berfokus untuk menumbuhkan kembali bisnis pelaku UKM yang sempat terdampak, lalu pihaknya mencoba pulih secara perlahan agar mampu bertahan secara berkelanjutan.

Dalam acara I-Con akan ada delapan sesi diskusi akan banyak membahas isu yang menjadi  perbincangan, di antaranya digitalisasi UKM untuk meningkatkan bisnis, pemanfaatan penilaian kredit alternatif dan artificial intelligence (AI) untuk inklusi keuangan, ekspansi regional, keuangan syariah, hingga tren bank digital.

"Semuanya untuk mendukung UKM bangkit dan semakin berdaya setelah pandemi. Mudah-mudahan i-Con 2021 dapat menjadi ajang bagi pemangku kepentingan dan masyarakat luas untuk memperoleh perspektif baru dan pengetahuan lebih luas tentang fintech lending dan peran sertanya bagi UKM,"tutup Adrian.