Jajaran gedung bertingkat di Jakarta, Rabu 22 Februari 2023. Kementerian Keuangan optimistis realisasi defisit pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 tidak akan lebih dari target yakni 2,84 persen. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
Nasional

Ekonomi Global Masih Belum Stabil, APBN Jadi Juru Selamat Perkonomian Nasional

  • Pendapatan negara tetap tumbuh positif sebesar 5,4%, dengan kontribusi utama dari sektor perpajakan seperti PPh Badan dan PPN Dalam Negeri.

Nasional

Muhammad Imam Hatami

JAKARTA -Perlambatan ekonomi global dan kondisi geopolitik yang tidak pasti menjadi tantangan bagi perekonomian Indonesia. Peran APBN menjadi sangat krusial untuk melindungi kesejahteraan rakyat serta mendukung pemulihan ekonomi dan pelaksanaan agenda prioritas nasional. IMF memperkirakan pertumbuhan ekonomi global menjadi 3,0% yoy di tahun 2023.

Dilansir kemenkeu.go.id , rabu, 2 agustus 2023, pendapatan negara tetap tumbuh positif sebesar 5,4%, dengan kontribusi utama dari sektor perpajakan seperti PPh Badan dan PPN Dalam Negeri. Pemerintah berupaya melanjutkan dan menyelesaikan berbagai kegiatan pembangunan yang telah direncanakan, termasuk belanja infrastruktur, pemilu, dan belanja bantuan sosial. Selain itu, penyaluran subsidi energi juga akan terus dilakukan untuk menjaga daya beli masyarakat.

Namun, ketidakpastian ekonomi global tetap menjadi perhatian bagi pemangku kebijakan.Tekanan inflasi yang masih tinggi di negara-negara maju seperti eropa berpotensi mendorong kenaikan suku bunga kebijakan moneter, termasuk juga  di Amerika Serikat. Sementara itu kondisi ekonomi China diperkirakan akan tetap sama, namun terdapat resiko tertahannya investasi China di berbagai negara terkait kondisi ekonomi mereka. Aliran modal ke negara berkembang, termasuk Indonesia, juga dapat terpengaruh dengan kondisi global tersebut.

Kemenkeu juga melaporkan akan memberikan fasilitas insentif fiskal untuk meningkatkan minat investasi guna meningkatkan Devisa Hasil Ekspor dari Sumber Daya Alam (DHE SDA). Dengan berbagai upaya strategis, penguatan peran APBN akan menjadi kunci dalam menghadapi tantangan ekonomi dan menjaga stabilitas ekonomi nasional.

Dalam menghadapi dinamika ekonomi global dan domestik, Pemerintah terus berkomitmen untuk mengelola APBN dengan bijaksana. Kebijakan yang tepat dan tepat guna akan diberlakukan guna mencapai pertumbuhan ekonomi yang  berkelanjutan serta mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Indonesia.