Elon Musk Ungkap Chip Otak-Komputernya Bisa Menyembuhkan Kecanduan dan Depresi
NEW YORK-Elon Musk telah mengungkapkan rincian baru tentang proyek jaringan syarafnya yang dikerjakan Neauralink, sebuah startup yang didirikan pada 2016 lalu. Hal itu disampaikan Musk menjawab komentar di Twitter-nya ketika seorang pengguna bertanya kepada CEO Tesla tersebut apakah chip otak-komputernya dapat digunakan untuk merawat bagian-bagian otak yang mengalami kecanduan atau depresi. Musk menjawab, “pasti.” Dia […]
NEW YORK-Elon Musk telah mengungkapkan rincian baru tentang proyek jaringan syarafnya yang dikerjakan Neauralink, sebuah startup yang didirikan pada 2016 lalu.
Hal itu disampaikan Musk menjawab komentar di Twitter-nya ketika seorang pengguna bertanya kepada CEO Tesla tersebut apakah chip otak-komputernya dapat digunakan untuk merawat bagian-bagian otak yang mengalami kecanduan atau depresi.
Musk menjawab, “pasti.” Dia juga menjelaskan bagaimana hal itu bisa dilakukan, meskipun penjelasannya agak kabur.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
- Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
- IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC
Neuralink Musk dirancang untuk membangun semacam “simbiosis” antara manusia dan mesin, menggunakan “benang” elektroda kecil yang lebih tipis daripada rambut manusia. Ini membutuhkan modul yang ditempatkan di luar kepala (seperti mikrofon) yang terhubung secara nirkabel ke utas di dalam otak.
Sebelumnya diumumkan bahwa teknologi tersebut dapat digunakan untuk mengobati penyakit mental.
Musim panas lalu, presiden Neuralink Max Hodak mengatakan bahwa perangkat jaringan saraf akan membantu dalam industri medis, memungkinkan perawatan untuk Parkinson dan penyakit neurodegeneratif lainnya, serta implan koklea. Neuralink seharusnya memulai percobaan pertama teknologinya pada manusia pada tahun 2020.