Emiten Batu Bara BSSR Kembali Tebar Dividen Interim Rp154,39 per Saham, Ini Jadwalnya
- Sebagai informasi, menurut data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), sektor energi, khususnya tambang batu bara, menjadi sektor yang paling aktif menyetorkan dividen kepada pemegang saham sepanjang 2024.
Bursa Saham
JAKARTA - Emiten batu bara, PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR), kembali memberikan dividen interim kepada pemegang sahamnya. Kali ini, BSSR membagikan dividen sebesar Rp154,39 per saham.
Corporate Secretary BSSR, Bueno Jurnalis, menyampaikan bahwa pembagian dividen ini sesuai dengan keputusan direksi yang telah disetujui oleh dewan komisaris pada 26 Desember 2024. Total nilai dividen yang dibagikan adalah US$25 juta, dengan dividen per saham sebesar Rp154,39.
Bueno menjelaskan bahwa tanggal cum dividen BSSR di pasar reguler dan negosiasi jatuh pada 9 Januari 2025. Tangga tersebut adalah hari di mana investor berhak mendapatkan dividen atau tidak. Sementara tanggal ex dividen di pasar reguler dan negosiasi adalah 10 Januari 2025.
- Ini Dia Negara yang Paling Awal dan Akhir Sambut Tahun Baru 2025
- Prospek Industri Halal Cerah, Surveyor Indonesia Incar Peluang di 2025
- Optimisme IHSG 2025, Kepastian Politik dan Suku Bunga Tinggi Bukan Penghalang
Selanjutnya, tanggal cum dividen di pasar tunai ditetapkan pada 13 Januari 2025, diikuti dengan tanggal ex dividen di pasar tunai pada 14 Januari 2025. Adapun tanggal daftar pemegang saham yang berhak atas dividen adalah 13 Januari 2025, dan pembayaran dividen akan dilakukan pada 15 Januari 2025.
Pembagian dividen interim ini didasarkan pada laporan keuangan per 30 September 2024. Pada periode tersebut, BSSR mencatat laba bersih sebesar US$111,24 juta, dengan saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya mencapai US$222,37 juta. Total ekuitas BSSR tercatat sebesar US$298,59 juta per akhir September 2024.
Dividen ini merupakan pembagian dividen interim kedua yang dilakukan BSSR untuk tahun buku 2024. Sebelumnya, pada November 2024, BSSR telah membagikan dividen sebesar US$30 juta atau setara dengan Rp179,19 per saham kepada para pemegang saham.
Dari lantai bursa, pada penutupan perdagangan Senin, 30 Desember 2024, saham BSSR terpantau menguat 4,44%. Ini mencerninkan sepanjang tahun ini, saham perusahaan batu bara ini terpantau menanjak 14,62%.
- Ini Dia Negara yang Paling Awal dan Akhir Sambut Tahun Baru 2025
- Prospek Industri Halal Cerah, Surveyor Indonesia Incar Peluang di 2025
- Optimisme IHSG 2025, Kepastian Politik dan Suku Bunga Tinggi Bukan Penghalang
Sebagai informasi, menurut data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), sektor energi, khususnya tambang batu bara, menjadi sektor yang paling aktif menyetorkan dividen kepada pemegang saham sepanjang 2024.
Direktur Utama KSEI, Samsul Hidayat, menyebutkan bahwa sektor energi telah membagikan dividen senilai Rp75,60 triliun hingga 24 Desember 2024, meningkat dibandingkan realisasi tahun sebelumnya yang mencapai Rp56,20 triliun.
Tak ayal, saham-saham sektor energi termasuk BSSR yang bergerak di bidang pertambangan batu bara ini sangat layak dikoleksi investor. Merujuk data perdagangan terakhir, perseroan memiliki dividen yield 12,61% atau setara Rp140,92 per saham.