<p>Gerai ritel Hypermart milik PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) dari Grup Lippo / Lippomallkemang.com</p>
Korporasi

Ritel MPPA Milik Grup Lippo Catat Penjualan Rp2 Triliun selama Kuartal II-2021

  • Menurut data NielsenIQ, market share MPPA tumbuh mencapai 24,1% di supermarket dan hypermarket. Dampak positif dari sinergi online to offline (O2O) bisnis yang diterapkan oleh MPPA dinilai mulai terlihat.
Korporasi
Aprilia Ciptaning

Aprilia Ciptaning

Author

JAKARTA – Emiten ritel milik Grup Lippo, PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) mencatatkan penjualan kotor (gross sales) lebih dari Rp2 triliun selama kuartal II-2021. Selain itu, penjualan online perusahaan juga tumbuh 21,3% year-on-year (yoy) dibandingkan dengan kuartal II-2020.

Menurut data NielsenIQ, market share MPPA tumbuh mencapai 24,1% di supermarket dan hypermarket. Dampak positif dari sinergi online to offline (O2O) bisnis yang diterapkan oleh MPPA dinilai mulai terlihat.

“Hal ini dibuktikan melalui tercapainya rasio penjualan online terhadap penjualan reguler sebesar 5,8 persen pada Juni 2021. Angka ini menjadi rasio tertinggi sejak MPPA bertranformasi ke dalam bisnis O2O,” tulis keterangan resmi yang diterima Rabu, 4 Agustus 2021.

Chief of Executive Officer MPPA Elliot Dickson mengeklaim, pihaknya telah berada pada jalur transformasi O2O yang baik. Hal ini sekaligus diikuti dengan peningkatan omzet penjualan serta laba bruto yang stabil.

“Kami yakin, MPPA mampu bertransformasi menjadi salah satu pemain online groceries terbesar di Indonesia,” ujarnya.

Sejauh ini, perusahaan telah membangun sinergi dengan Indonesian giant tech, yakni GoMart, Tokopedia, GrabMart, Shopee, BliBli dan JD.ID).

Ke depan, lanjut Elliot, MPPA terus memperkuat penawaran bisnis O2O secara strategis. Di tengah situasi pandemi, kata dia, MPPA telah meningkatkan standar dalam memperkuat e-commerce hypermart online dan chat & shop nasional. Selain itu, MPPA juga bekerja sama dengan operator marketplace lainnya.

“Ke depan, kami akan menambah lebih banyak toko online untuk berpartisipasi denganoperator marketplace terkemuka lainnya di Indonesia,” ungkap Elliot.Sebagai informasi, saat ini MPPA memiliki 212 toko dan jaringan distribusi ke 72 kota di Indonesia.

Dirikan 76 Toko Virtual di GoMart

Belum lama ini, MPPA juga berkolaborasi bersama start up unicorn Gojek, membuahkan 76 toko virtual MPPA di GoMart. Kerja sama ini juga mencakup ketersediaan layanan GoPay untuk transaksi non tunai baik di online maupun offline.

“Dalam waktu kurang dari sebulan, diawali dengan 31 toko virtual di Jabodetabek, kini 76 toko virtual telah aktif secara nasional,” ujar Elliot.

Elliot juga mengatakan hadirnya layanan GoPay akan menambah kenyamanan dan keamanan bagi pelanggan dalam menyelesaikan transaksinya baik secara online di GoMart maupun offline di kasir toko MPPA.

Hadirnya 76 toko virtual di GoMart ini pun memudahkan para pelanggan dalam membeli produk segar, bahan makanan, dan kebutuhan rumah tangga melalui kemudahan aplikasi online Gojek. Saat ini, MPPA memiliki 6.200 produk, termasuk 885 produk segar di platform GoMart.