Pasar Modal

Energi Mega Persada (ENRG) Masuk Daftar MSCI, Saham Melonjak 6,3 Persen di Akhir Pekan

  • Emiten milik Grup Bakrie PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) masuk ke daftar Morgan Stanley Capital International (MSCI) Small Cap Index efektif per tanggal 1 Maret 2023.

Pasar Modal

Drean Muhyil Ihsan

JAKARTA – Emiten milik Grup Bakrie PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) masuk ke daftar Morgan Stanley Capital International (MSCI) Small Cap Index efektif per tanggal 1 Maret 2023.

Indeks MSCI sendiri merupakan salah satu acuan bagi para investor global terkait daftar saham-saham unggulan di seluruh dunia. Daftar emiten-emiten yang termasuk dalam MSCI Small Cap Index secara rutin di evaluasi dan di umumkan oleh MSCI setiap kuartalnya. 

Direktur Utama Energi Mega Persada Syailendra S. Bakrie menyatakan bahwa perseroan berhasil membukukan peningkatan kinerja keuangan yang cukup baik pada kuartal III-2022 dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.

Perseroan mencatatkan penjualan bersih sebesar US$344 juta dengan laba bersih sebanyak US$44 juta. Selain itu, ia mengklaim bahwa perseroan dalam kondisi likuiditas yang baik dengan rasio pinjaman terhadap ekuitas sebesar 0,12x.

Pada Sembilan bulan pertama tahun lalu, perseroan berhasil memproduksi 5.148 barel minyak per hari dan 204 juta kaki kubik gas per hari. ENRG saat ini mengoperasikan cadangan terbukti dan terukur sebesar 37 juta barel minyak dan 649 miliar kaki kubik gas.

“Kinerja positif dari portofolio perusahaan saat ini, dia juga berharap untuk dapat segera memproduksikan aset-aset yang telah diakuisisi sebelumnya yaitu di provinsi Riau dan Aceh,” ujarnya melalui keterangan resmi yang diterima Jumat, 10 Februari 2023.

Mengutip laporan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), saham ENRG melesat 6,3% menuju level harga Rp270 per lembar pada akhir penutupan perdagangan Jumat, 10 Februari 2023. Saat bersamaan, kapitalisasi pasar perseroan saat ini tercatat sebanyak Rp6,7 triliun.