PT Menara Nusantara raih suntikan dana afiliasi Senilai Rp1 triliun dari BCA lewat Perjanjian Perubahan Kesepuluh / Mitratel.co.id
Industri

Entitas Anak TOWR, Emiten Menara Grup Djarum, Dapat Tambahan Kredit BCA Rp1 Triliun

  • Emiten menara Grup Djarum, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) mengumumkan bahwa entitas anaknya mendapatkan tambahan fasilitas kredit investasi sebesar Rp1 triliun dari afiliasinya, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).

Industri

Liza Zahara

JAKARTA – Emiten menara Grup Djarum, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) mengumumkan bahwa entitas anaknya mendapatkan tambahan fasilitas kredit investasi sebesar Rp1 triliun dari afiliasinya, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip Selasa, 14 Desember 2021, hal itu tertuang dalam perjanjian perubahan ke-10 tertanggal 10 Desember 2021. 

Perjanjian tersebut telah ditandatangani oleh dan antara BCA dengan PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo), PT Iforte Solusi Infotek (Iforte), PT Komet Infra Nusantara (KIN), PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR), dan PT BIT Teknologi Nusantara (BIT). 

Untuk diketahui, Protelindo merupakan anak usaha Sarana Menara Nusantara sementara Iforte, KIN dan SUPR adalah anak usaha Protelindo. Sedangkan, BIT adalah anak usaha SUPR. 

Perjanjian Perubahan Kesepuluh ini merupakan perubahan atas fasilitas kredit berdasarkan Revolving Loan Facility Agreement tertanggal 21 Desember 2016 yang sebesar Rp500 miliar. 

Di mana, fasilitas kredit tersebut telah mengalami beberapa kali perubahan, dengan perubahan terakhir tanggal 16 November 2021. 

Atas fasilitas kredit tambahan ini, Protelindo, Iforte, KIN, SUPR, dan BIT bertanggung jawab secara renteng terhadap seluruh kewajiban yang ada. Adapun jangka waktu kredit adalah 60 bulan sejak penarikan pertamanya.