Erick Thohir Angkat Mantan Dirut Jiwasraya Jadi Wadirut IFG

JAKARTA – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah menunjuk Hexana Tri Sasongko menjadi Wakil Direktur Utama (Wadirut) Holding BUMN asuransi dan penjaminan Indonesia Financial Group.

Sebelumnya, Hexana dikenal sebagai Direktur Utama PT Jiwasraya (Persero) sejak 5 November 2018. Dirinya juga memimpin pelaksanaan restrukturisasi terhadap nasabah Jiwasraya usai dugaan korupsi di tubuh perusahaan pelat merah tersebut.

Penunjukan Hexana mengacu kepada Surat Keputusan (SK) Menteri BUMN nomor SK-186/MBU.06/2021 tentang Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero) atau IFG.

Lama Berkarier di BRI

Pelaksana harian (Plh) Sekretaris Perusahaan IFG Rimhalsyah Buchari mengungkapkan latar belakang Hexana di bidang keuangan diharapkan bisa mendongkrak kinerja Holding BUMN asuransi dan penjaminan tersebut.

“Dengan pengalaman yang panjang di industri keuangan, termasuk asuransi, serta kompetensi yang beliau miliki, kehadiran Hexana di jajaran direksi akan membawa dampak positif di Perusahaan,” kata Rimhalsyah dalam keterangan tertulis, Selasa, 8 Juni 2021.

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
• Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea

Sebelum terjun ke dunia asuransi, Hexana tercatat lama berkarier di PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI. Pria kelahiran Klaten, 23 Maret 1964 itu pernah menduduki posisi strategis seperti Kepala Bagian Pasar Uang Divisi Treasury Kantor Pusat BRI pada 1999.

Selanjutnya, karier Hexana semakin menanjak dengan ditunjuk jadi Kepala Divisi Perencanaan Strategis dan Pengembangan Bisnis Kantor Pusat BRI pada 2011. Setelah itu, pada 2014, Hexana menjabat sebagai Kepala Divisi Corporate Development & Strategy Kantor Pusat BRI.

Hexana hanya perlu waktu setahun untuk promosi jabatan menjadi Senior Executive Vice President Direktorat IT Strategy & Satelite BRI pada 2015. Dirinya pun kembali dioper menjadi Senior Executive Vice President Direktorat Treasury & Global Services BRI pada 2017 sebelum ditunjuk menjadi Dirut Jiwasraya pada 2018.

Kondisi yang jauh berbeda dirasakan Hexana tidak lama setelah menduduki posisi Dirut Jiwasraya. Pada masa kepemimpinannya, Jiwasraya tengah dalam sengkarut mega korupsi hingga menghadapi tekanan likuiditas.

Berhasil mengawal jalannya restrukturisasi terhadap nasabah yang terdampak, kinerja Hexana pun mencuat ke publik. Hingga akhirnya, alumni Universitas Airlangga ini berlabuh di IFG pada 2021.(RCS)