Fakta Menarik Helikopter Black Hawk yang Diborong Prabowo
- Menteri Pertahanan Prabowo Subianto baru saja memborong 24 unit Helikopter Sikorsky S-70M Black Hawk tipe GFA setelah sebelumnya membeli 24 unit Pesawat Tempur Boeing tipe F-15EX.
Nasional
JAKARTA - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto baru saja memborong 24 unit Helikopter Sikorsky S-70M Black Hawk tipe GFA setelah sebelumnya membeli 24 unit Pesawat Tempur Boeing tipe F-15EX.
Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (Head of Agreement/HOA) dilakukan di fasilitas Lockheed Martin, Washington. Berikut merupakan fakta menarik soal Helikopter yang baru dibeli untuk melengkapi alutsista Indonesia tersebut.
Berjenis Multiguna
Helikopter Sikorsky S-70M Black Hawk tipe GFA merupakan kendaraan jenis multiguna. Alutsista ini dapat digunakan untuk berbagai misi seperti mengirim dan mengeluarkan pasukan, mengevakuasi korban, menyediakan pasokan, mengirim pasokan darurat saat bencana alam, hingga bertindak sebagai petugas pemadam kebakaran udara.
Hal tersebut ditunjang kabin berukuran 11,2 m3 memiliki tempat duduk eksekutif yang nyaman, aman dan terjamin untuk penumpang VIP (Kepala Negara) maupun untuk keperluan angkut personel. Untuk evakuasi dan keadaan darurat, Black Hawk memiliki kerekan untuk misi bantuan kemanusian dan bantuan bencana.
- CPNS 2023 Resmi Dibuka 17 September, Ini Daftar Instansi dan Formasi Paling Sepi Peminat
- Manjakan Mata, Ini Spesifikasi Monitor Gaming Terbaru Samsung Odyssey OLED G9 & Neo 69
- Roket Chandrayaan-3 India Mulus Mendarat, Ini 5 Fakta Bulan yang Jarang Diketahui
Tidak hanya itu, Helikopter pabrikan Lockheed Martin ini kursi pasukan portabel yang dapat diganti dengan tandu untuk membawa korban luka. Guna mengatasi kebakaran, Helikopter ini dilengkapi tangki air pada bagian perut sehingga dapat berperan sebagai pemadam api udara.
Tangguh di Segala Cuaca
Sebagai helikopter yang multiperan, Black Hawk didesain mampu beroperasi dalam berbagai kondisi termasuk cuaca ekstrem sekalipun. Helikopter ini memiliki desain untuk mampu bertahan pada cuaca panas hingga suhu 55 derajat celcius, dan cuaca dingin hingga -40 derajat celcius.
Tidak hanya itu, Black Hawk juga berfleksibilitas multi misi dan telah bersertifikasi keamanan militer. Helikopter ini dapat dengan cepat dan andal mengirimkan personel dan pasokan yang tersebar secara geografis di wilayah kepulauan besar seperti Indonesia berkat rancangan dan dibangun dengan standar militer terberat.
Dipakai di 34 Negara Dunia
Helikopter Sikorsky S-70M Black Hawk telah dipakai di Amerika Serikat beserta 34 negara dunia lainnya. Black Hawk dikenanal memiliki utilitas yang tangguh dan andal sehingga dapat bertahan selama hampir 40 tahun lamanya melayani berbagai misi militer maupun non militer.
- CPNS 2023 Resmi Dibuka 17 September, Ini Daftar Instansi dan Formasi Paling Sepi Peminat
- Manjakan Mata, Ini Spesifikasi Monitor Gaming Terbaru Samsung Odyssey OLED G9 & Neo 69
- Roket Chandrayaan-3 India Mulus Mendarat, Ini 5 Fakta Bulan yang Jarang Diketahui
Tercatat lebih dari 4.000 pesawat Black Hawk dari semua jenis beroperasi di seluruh dunia saat ini. Angkatan Darat Negeri Paman Sam mengoperasikan 2.135 Black Hawk H-60 dan merupakan operator terbesar helikopter tersebut.
Adapun helikopter yang sama dan dijual secara internasional langsung dari Sikorsky memperoleh sebutan S-70 seperti dikutip dari laman Lockheedmartin pada Jumat 25 Agustus 2023.
Hendak Dirakit PT DI
Perjanjian Kerja Sama (Head of Agreement/HOA) pembelian Helikopter Sikorsky S-70M Black Hawk tipe GFA dilakukan oleh Direktur Utama PTDI Gita Amperiawan dan Vice President of Global Business Development Sikorsky, Lockheed Martin, Jeff White.
Hal ini membuka peluang kepada PT DI untuk mendapat izin merakit sistem utama, operasi (inspection, ground and production flight testing), modifikasi, dan sistem upgrade helikopter Sikorsky S-70M Black Hawk.
PT DI juga dapat melakukan pemeliharaan dan merawat (MRO) helikopter tersebut di dalam negeri. Melalui hal itu juga PT DI dapat mengembangkan bisnis aerostructure.