<p>Grand launching IFG/JabarNews</p>
Industri

Fauzi Ichsan Jadi Komut, Berikut Susunan Pimpinan Baru IFG Life

  • JAKARTA – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah melakukan perombakan susunan dewan komisaris di Indonesia Financial Group, perusahaan holding asuransi dan penjaminan. Dalam hal ini, Fauzi Ichsan ditunjuk sebagai Komisaris Utama (Komut) merangkap sebagai Komisaris Independen, menggantikan Hotbonar Sinaga dan Arief Budiman. Selain itu, nama Masyita Crystallin juga dipilih sebagai Komisaris. Diketahui, Fauzi Ichsan […]

Industri
Aprilia Ciptaning

Aprilia Ciptaning

Author

JAKARTA – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah melakukan perombakan susunan dewan komisaris di Indonesia Financial Group, perusahaan holding asuransi dan penjaminan.

Dalam hal ini, Fauzi Ichsan ditunjuk sebagai Komisaris Utama (Komut) merangkap sebagai Komisaris Independen, menggantikan Hotbonar Sinaga dan Arief Budiman. Selain itu, nama Masyita Crystallin juga dipilih sebagai Komisaris.

Diketahui, Fauzi Ichsan sebelumnya merupakan Kepala Eksekutif Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Sementara itu, Maysita adalah Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Kebijakan Fiskal dan Makroekonomi.

“Manajemen meyakini susunan pengurus ini akan menambah kekuatan baru di IFG Life untuk melakukan mengembangkan bisnis serta tata kelola perusahaan,” mengutip keterangan tertulis Sekretaris IFG Life Oktarina Dwidya Sistha, Selasa, 5 Januari 2020.

Ke depan, pihaknya optimistis IFG dapat menjalin kolaborasi yang kuat dengan stakeholders maupun publik. Ini dilakukan utamanya demi mendongkrak fungsi investasi dan kredit modal kerja bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Sebagai informasi, IFG Life yang merupakan perusahaan pengganti PT Asuransi Jiwasraya (Persero) yang berfokus pada perlindungan masyarakat, khususnya asuransi jiwa dan kesehatan, serta pengenalan dana pensiun.

Memegang Sejumlah Aspek

Sebagai holding perusahaan asuransi dan penjaminan milik negara, IFG Life memegang sejumlah aspek. Pertama, aspek strategis berkaitan dengan rencana dan kebijakan perusahaan dalam mencapai strategi dan tujuan perusahaan. Kedua, aspek finansial dilakukan dengan mereview kebutuhan modal anggota holding, monitoring, dan evaluasi atas penggunaan dana.

Terakhir, aspek manajemen risiko dan operasional berkaitan dengan tata kelola perusahaan.

Pemerintah sendiri melalui PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero) alias BPUI akan melakukan penyetoran modal sebesar Rp26,7 triliun ke perusahaan asuransi jiwa Indonesia Financial Group (IFG) Life pada tahun ini.

Dalam pendiriannya, perusahaan baru ini disebutkan membutuhkan modal kurang lebih Rp2,4 triliun. Sumber pendanaannya didapatkan dari dua pos, yakni suntikan penyertaan modal negara (PMN) Rp20 triliun, dan funding  atau BPUI sebesar Rp4,7 triliun.

Adapun susunan pengurus IFG Life terbaru sebagai berikut.

Dewan Komisaris

  • Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen   : Fauzi Ichsan
  • Komisaris                                                                                : Masyita Crystallin
  • Komisaris                                                                                : Meirijal Nur   
  • Komisaris Independen                                                         : Hotobonar Sinaga
  • Komisaris Independen                                                          : Arief Budiman


Direksi

  • Direktur Utama                                                                       : Robertus Billitea
  • Direktur Keuangan dan Umum                                               : Rizal Ariansyah
  • Direktur Bisnis                                                                        : Pantro Pander Silitonga