Film Morbius: Dinilai Gagal hingga Jadi Lelucon, Tayang Lagi di Bioskop Pun Tak Dongkrak Keuntungan
- Film anti-hero keluaran Sony Pictures yang diluncurkan pada awal April lalu, Morbius, kembali gagal raup keuntungan dalam kesempatan kedua kembali ke bioskop.
Dunia
NEW YORK - Film anti-hero keluaran Sony Pictures yang diluncurkan pada awal April lalu, Morbius, kembali gagal raup keuntungan dalam kesempatan kedua kembali ke bioskop.
Morbius adalah film tentang penjahat bernama Michael Morbius yang merupakan penjahat dalam dunia Spider-Man dari komik Marvel.
Film ini bercerita tentang seorang ahli biologi dan biokimia bernama Michael Morbius yang mengidap penyakit darah langka. Karena penyakitnya, ia melakukan eksperimen yang akhirnya mengubah dirinya menjadi vampir hidup.
Sebelumnya, film ini telah mendapat penilaian buruk oleh reviewer film karena plot, karakter, dan pacing nya dianggap gagal menyaingi film Marvel lainnya.
Situs penilaian film ternama, Rotten Tomatoes, memberikan nilai rendah 17% untuk film itu dari 258 penilaian.
“Cerita asal-usul yang tidak memiliki taring dan gigitan kuat, dirusak oleh pertempuran digital-komputer dan tone terlalu serius yang tidak berpengaruh pada nuansa gelapnya,” tulis situs hiburan IGN.
- Tak Perlu Bingung, Ini Cara Pakai Materai Elektronik
- Pekerja di Inggris Mulai Jalani Program Percobaan Empat Hari Kerja dalam Sepekan
- Sah! Merpati Airlines Resmi Pailit
Karena dinilai gagal total, film itu sempat dijadikan bahan lelucon oleh warganet. Frasa “It’s morbin time” yang diucapkan oleh pemeran Morbius, Jared Leto, sempat trending di Twitter karena dijadikan meme.
Bahkan ada seorang streamer yang menayangkan film itu secara ilegal melalui platform Twitch berulang kali sampai tayangan itu diblokir.
Melihat kesempatan karena tengah ramai dibicarakan, Sony memutuskan untuk menghadirkan Morbius kembali ke bioskop.
Sayangnya, rencana itu gagal total karena Morbius masih tetap tidak bisa menarik banyak orang datang ke bioskop.
Film itu hanya mampu meraup keuntungan sebesar US$84 juta atau setara dengan Rp1,2 triliun (asumsi kurs Rp14.464,50 per dolar AS) saat pertama kali ditayangkan, seperti dikutip dari IGN.
Dalam kesempatan keduanya, film itu hanya mampu mengantongi keuntungan sebesar US$300.000 atau setara Rp4,3 miliar dari sekitar 1.037 bioskop di AS.
Sebagai perbandingan, film Top Gun: Maverick mampu meraih keuntungan sebesar US$86 juta atau setara Rp1,2 triliun di AS pada saat bersamaan penayangan kedua Morbius.