Indosat
Korporasi

Fokus ke Pusat Data, Indosat (ISAT) Bakal Rambah Bisnis Ini

  • PT Indosat Tbk (ISAT) atau Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) berencana merambah bisnis yang mencakup elektrikal, konstruksi, sewa alat teknologi digital dan mesin kantor.

Korporasi

Yosi Winosa

JAKARTA - PT Indosat Tbk (ISAT) atau Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) berencana merambah bisnis yang mencakup elektrikal, konstruksi, sewa alat teknologi digital dan mesin kantor, untuk menunjang kegiatan usaha utama perseroan, khususnya untuk jasa pusat data (data center).

Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), manajemen ISAT mengatakan telah melakukan kajian kelayakan bersama sebuah Kantor Jasa Penilaian Publik terkait rencana perluasan bisnis tersebut. Penambahan kegiatan usaha ini akan diusulkan ISAT kepada rapat umum pemegang saham (RUPS). 

Perseroan juga telah mempersiapkan tenaga kerja yang dibutuhkan untuk mendukung pelaksanaan operasional atas perubahan kegiatan usaha tersebut dan berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang kompeten di bidangnya terkait dengan kegiatan usaha baru tersebut. 

“Perubahan kegiatan usaha akan didukung oleh tenaga ahli yang ada pada perseroan,” tulis manajemen ISAT dikutip Senin, 3 April 2023.

Menurut perhitungan kajian, penambahan kegiatan usaha tidak memerlukan adanya initial cash. Oleh karena itu, penambahan kegiatan usaha mampu memenuhi dananya sendiri.

Kajian menggunakan parameter net present value [NPV] juga menunjukkan besaran NPV yang diperoleh dari penambahan kegiatan usaha adalah sebesar Rp313,8 miliar.

Sementara berdasarkan proyeksi keuangan yang dianalisis, perubahan kegiatan usaha ini akan menambah pendapatan untuk ISAT dengan persentase terhadap pendapatan ISAT di tahun 2022 sebesar 0,12% dan selama masa proyeksi 2023-2027 sebesar 1,08%.