Dunia

Gara-Gara Unggah Foto Keju ke Sosmed, Pria Ini Diciduk dan Dipenjara 13 Tahun

  • LIVERPOOL – Sebaiknya berhati-hatilah dengan foto yang Anda bagikan di dunia maya. Seperti contohnya membagikan foto kartu vaksinasi dengan risiko membocorkan n
Dunia
Fadel Surur

Fadel Surur

Author

LIVERPOOL –  Seorang pria di Liverpool, Inggris ditangkap polisi setelah mengunggah foto sebuah keju ke sosial medianya. Terdengar sepele, namun rupanya ada alasan dibalik penangkapan tersebut, 

Carl Steward, pria berusia 39 tahun ini rupanya merupakan seorang gembong narkoba yang sudah lama dicari polisi. Mengutip dari The Verge pada 29 November 2021, Steward diketahui sebagai orang yang mengedarkan beberapa jenis narkoba jenis k kokain, heroin dan MDMA di tempat tinggalnya. 

Pada Mei 2021, Steward mengunggah sebuah foto irisan keju stilton ke akun sosial medianya. Tak disebutkan apa motif steward mengunggah foto tersebut. Namun satu hal yang pasti, dari foto tersebut, polisi berhasil menemukan informasi yang akhirnya bisa menunjukkan dimana Steward berada

Stewart membuat dua kesalahan dalam unggahan foto cheesy-nya. Yang pertama adalah foto tersebut menunjukkan gambaran jelas dari sidik jari dan telapak tangannya, yang mampu dianalisa dan digunakan oleh Kepolisian Merseyside untuk mengidentifikasinya. 

Yang kedua adalah ia membagikan foto itu di EncroChat, sistem telepon yang diduga terenkripsi dan disusupi oleh pihak berwenang pada bulan Maret lalu, meninggalkan celah keamanan yang lebih banyak dari sepotong keju swiss. 

Stewart bukan orang pertama yang tertangkap berkat identifikasi sidik jari pada foto, tetapi ini adalah pengingat bahwa sidik jari Anda sangat mudah untuk diidentifikasi. Sebelumnya, Kepolisian Merseyside mengatakan pihak berwenang telah mengidentifikasi sekitar 10.000 pengguna di Inggris, yang  terlibat dalam koordinasi dan perencanaan pasokan dan distribusi obat-obatan dan senjata, pencucian uang, dan kegiatan kriminal lainnya.  Ada setidaknya sekitar 60.000 penggunanya di seluruh dunia telah teridentifikasi.