Gede Widiade Jadi Kejutan di Timnas Anies-Cak Imin

JAKARTA—Pengusaha yang juga tokoh sepak bola nasional Gede Widiade masuk dalam daftar Tim Kampanye Nasional (TKN) atau Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) untuk Pilpres 2024. 

Mantan Direktur Utama Persija itu menjabat posisi strategis yakni bendahara. Kehadiran Gede Widiade bisa dibilang kejutan. Sebelumnya lelaki 58 tahun itu hampir tidak pernah dihubung-hubungkan dengan Koalisi Perubahan. 

Gede Widiade juga satu dari sedikit sosok berlatar belakang pengusaha yang masuk Timnas AMIN. “Tokoh sepak bola Indonesia asal Bali, Pak Gede Widiade, bendahara,” ujar Anies dalam konferensi pers Timnas AMIN di Jakarta, Selasa, 14 November 2023. 

Selama ini Gede Widiade dikenal sebagai investor kakap di dunia sepak bola. Dia pernah menjadi bos tujuh klub berbeda di Liga Indonesia mulai dari Persebaya 1927, Bhayangkara FC, Persija hingga Persiba Balikpapan. Salah satu prestasinya yakni membawa Persija menjuarai Liga 1 2018.

• 5 Fakta Unik Seputar Coldplay yang Jarang Diketahui Banyak Orang
• Capaian Terdepan, MDKA Raih Kenaikan Rating ESG oleh MSCI dan Gold Rank dari NCCR
• Pulau Manakah yang Pertama Kali Tidak Layak Huni karena Perubahan Iklim?

Anies berharap mental juara tersebut menular pada Koalisi Perubahan. “Pak Gede ini pernah membawa Persija juara tahun 2018,” puji Anies. Terakhir, Gede Widiade pernah maju menjadi calon wakil ketua umum (waketum) PSSI periode 2023-2027.

Gede Widiade sendiri menilai Indonesia segera butuh perubahan nyata. “Bukan sekadar gimmick. Anies dan Gus Muhaimin adalah sosok paling pantas memimpin Indonesia pada 2024 mendatang,” ujarnya. 

Gede menilai keduanya punya rekam jejak, kapasitas, integritas dan moralitas yang mumpuni. “Hal itu diperlukan untuk mewujudkan keadilan sosial di negara kita,” tegasnya. 

Gede yakin Anies akan mampu membawa olahraga Tanah Air naik tingkat dengan membangun infrastruktur berstandar FIFA seperti Jakarta International Stadium (JIS) di provinsi lain. “Saya kenal beliau. Kalau Pak Anies sudah mengamati, memperhatikan, dan semuanya memungkinkan, apalagi kalau beliau sudah berjanji, Insya Allah akan ditepati.”

Perluas Gerakan

AMIN sendiri telah menunjuk mantan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsekal Madya Muhammad Syaugi sebagai Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) AMIN. 

Dalam membentuk tim kemenangan, Anies menyatakan jika dibentuk selayaknya sebuah tim sepak bola. Harapannya tim tersebut dapat saling bahu-membahu untuk mencapai kemenangan kepada pasangan Capres-Cawapres tersebut. 

“Ini adalah line up yang harapannya memperluas gerakan,” ujar Anies. Penggawa Timnas AMIN cukup beragam, mulai dari mantan menteri, politikus, aktivis, agamawan, purnawirawan militer, pengusaha hingga budayawan.