Gelar Sosialisasi Digital Parenting, Kemenkominfo Sasar Orang Tua Gen Z
- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bekerja sama dengan Lembaga Kajian Pelatihan dan Pendidikan Manajemen Kewirausahaan Nusantara (LKP2MK Nusantara) baru saja menggelar Sosialisasi Literasi Digital, di Asahan, Provinsi Sumatera Utara, Selasa, 28 November 2023.
Rumah & Keluarga
JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bekerja sama dengan Lembaga Kajian Pelatihan dan Pendidikan Manajemen Kewirausahaan Nusantara (LKP2MK Nusantara) baru saja menggelar Sosialisasi Literasi Digital, di Asahan, Provinsi Sumatera Utara, Selasa, 28 November 2023.
Direktur LKP2MK Nusantara Kiki Komaini SE dalam paparannya menegaskan generasi Z atau kerap disebut Gen-Z merupakan generasi yang sangat dekat dengan teknologi digital dalam kesehariannya.
Sehingga menurut Kiki, penting bagi orang tua untuk memberikan arahan bimbingan serta perhatian pada perilaku anaknya. Hal ini tak lain untuk penggunaan teknologi digital kearah positif.
- Prakiraan Cuaca Besok dan Hari Ini 29 November 2023 untuk Wilayah DKI Jakarta
- KAI Lanjutkan Kerja Sama dengan Perusahaan Kereta Jepang
- Daftar Tim Hukum Ganjar-Mahfud, Ada Aktivis HAM sampai Eks Ketua KY
Sementara panelis lain, Dr Aswan Jaya juga menyampaikan kepada peserta sosialisasi bahwa pada dasarnya keberadaan teknologi adalah positif. Bagaimana pikiran mempersepsikan teknologi itulah yang membuat keberadaannya terkadang menjadi negatif.
"Android ini adalah hasil teknologi yang baik, kalau kita manfaatkan untuk baik maka hasilnya akan baik," katanya.
Dikutip TrenAsia.com dari laman Kementerian Kesehatan, digital parenting adalah proses pengasuhan anak yang bertujuan untuk mengajarkan anak bertanggung jawab atas penggunaan teknologi informasi dan komunikasi.
Adapun pada prakteknya orang tua kerap menghadapi tantangan terkait digital parenting. Seperti kurangnya pengetahuan orang tua tentang teknologi terkini, anak-anak yang terpapar gawai secara berlebihan, kegagalan menjalin interaksi sosial yang sehat dengan lingkungan sekitar dan isu kesehatan fisik dan psikologis anak seiring masifnya perkembangan teknologi.
Untuk mengatasi hal ini, orang tua dapat melakukan berbagai langkah dalam menghadapi tantangan-tantangan parenting digital ini.
Diantaranya adalah menetapkan aturan penggunaan gawai dan mengajarkan anak untuk bertanggung jawab atas pilihannya, menjadi role model pengguna digital yang baik, dan kemauan untuk memahami, mengawasi, dan mendampingi anak dalam pengalaman menjelajah dunia online.