Gen Z Suka Menggunakan Subtitle Ketika MenontonIni Alasannya!
- Gen Z dan milenial lebih suka menonton menggunakan survei dibandingkan orang dewasa lainnya di Amerika. Hal ini berlaku untuk platform apapun seperti Netflix dan TikTok.
Gaya Hidup
JAKARTA - Gen Z dan milenial lebih suka menonton menggunakan survei dibandingkan orang dewasa lainnya di Amerika. Hal ini berlaku untuk platform apapun seperti Netflix dan TikTok.
Sebuah survei yang dilakukan oleh perusahaan riset dan analisis data YouGov terhadap seribu orang dewasa di Amerika Serikat menunjukkan bahwa 63% dari kelompok usia 18 hingga 29 tahun yang disurvei menonton TV dengan menggunakan subtitle. Meskipun tontonan tersebut menggunakan bahasa asli mereka.
Sebagai perbandingan, orang lanjut usia yang disurvei menggunakan subtitle jauh lebih sedikit. Angkanya 37% untuk peserta usia 30 hingga 44 tahun dan 29% untuk usia 45 hingga 64 tahun dan 30% untuk usia 65 tahun ke atas.
- Cegah Pencemaran Polusi Udara, Pemkot Surabaya Galakkan Uji Emisi Kendaraan
- Mengintip Keanekaragaman Fungsi Ekor pada Dunia Hewan
- 5 Rekomendasi Film Terbaru Netflix Tayang Agustus 2023
Dikutip dari Insider, angka ini cukup aneh karena penggunaan subtitle kerap dikaitkan dengan kebutuhan bantuan pendengaran. Sedangkan menurut data Pusat Statistik Kesehatan Nasional tahun 2019-2022, hanya 7% orang dewasa di Amerika Serikat dengan usia 18 hingga 34 yang melaporkan mengalami kesulitan mendengar.
Sebagian besar Gen Z mengatakan kepada Insider bahwa mereka tidak menggunakan subtitle untuk mendengar lebih baik.
Contohnya Evynn yang mengatakan ia hampir selalu menggunakan subtitle ketika menonton terutama di angkutan umum.
Sedangkan Sierra Sanchez, perempuan berusia 22 tahun yang tinggal di Washington DC mengatakan ia menggunakan subtitle di hampir semua platform tempat ia menonton video.
Alasannya karena subtitle bisa membantunya tetap fokus dan terlibat. “Ini menjaga perhatian saya lebih baik. Saya cenderung memiliki rentang perhatian yang lebih pendek, terutama karena menjadi bagian dari 'generasi TikTok'," katanya.
"Saya tidak membutuhkannya karena alasan kesehatan apa pun." tambahnya.
Sementara itu, juru bicara VITAC atau VITaI ACCESS perusahaan dengan layanan jenis pemrograman mengatakan bahwa permintaan subtitle meningkat setiap tahun.
“Pemirsa yang lebih muda terbiasa melihat teks film. Mereka mengkonsumsi media melalui ponsel mereka dan subtitle adalah cara menonton konten ketika mereka tidak dapat menggunakan audionya,” terangnya.
“Dulu subtitle adalah layanan tambahan untuk penonton, namun kini menjadi layanan yang diharapkan oleh banyak penonton.” pungkasnya.