Genjot Pembangunan Infrastruktur, Bank Mandiri Kucurkan Rp2 Triliun untuk IIF
- Emiten pelat merah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mengucurkan kredit jumbo kepada PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF). Bank yang fokus pada wholesale banking ini memberikan fasilitas kredit senilai Rp2 triliun.
Industri
JAKARTA - Emiten pelat merah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mengucurkan kredit jumbo kepada PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF). Bank yang fokus pada wholesale banking ini memberikan fasilitas kredit senilai Rp2 triliun.
Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Rohan Hafas mengatakan fasilitas kredit ini sejalan dengan upaya pemerintah menggenjot pembangunan infrastruktur. Apalagi, pembangunan infrastruktur diyakini bisa membawa multiplier effect yang kuat.
Rencananya, fasilitas kredit dengan skema Term Loan ini akan dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan infrastruktur yang berkelanjutan dengan jangka waktu empat tahun.
- Biaya Operasional Tinggi, Garuda Indonesia Masih Rugi Rp10,3 Triliun hingga Kuartal III-2021
- Buntut Lonjakan Harga Sawit, Saraswanti Anugerah (SAMF) Tingkatkan Kapasitas Pabrik Pupuk
- Restrukturisasi Bisnis, Temas (TMAS) Alihkan 8 Unit Kapal Senilai Rp686,4 Miliar ke Entitas Anak
"Perjanjian ini merupakan salah satu bentuk komitmen Bank Mandiri untuk memperkuat pembangunan infrastruktur nasional. Kami berharap agar kolaborasi ini dapat menjadi katalis untuk mendukung kebangkitan perekonomian Indonesia ke depan," ujar Rohan dalam keterangan tertulis, Rabu, 17 November 2021.
Sementara itu, Presiden Direktur IIF Reynaldi Hermansjah Mengungkapkan IIF sebagai lembaga pembiayaan infrastruktur di Indonesia, dimandatkan oleh pemegang saham untuk menjadi katalis dalam percepatan pembangunan infrastruktur yang sekaligus juga sebagai forefront enabler dari pembiayaan infrastruktur yang berkelanjutan.
"Melalui perjanjian ini, IIF optimis semakin leading dalam pembiayaan infrastruktur yang berkelanjutan di Indonesia,” kata Reynaldi.