Pemerintah dan jajaran direksi PT. GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) dalam acara listing saham perdana di BEI.
Nasional

GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) Listing Perdana, Jokowi Apresiasikan Saham Gotong Royong

  • JAKARTA - Emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah mencatatkan saham perdananya (listing) di Bursa Efek Indonesia (BEI), kemarin, Senin, 11 April 2022.
Nasional
Muhammad Heriyanto

Muhammad Heriyanto

Author

JAKARTA - Emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah mencatatkan saham perdananya (listing) di Bursa Efek Indonesia (BEI), kemarin, Senin, 11 April 2022. Adapun kapitalisasi pasar GoTo berhasil menembus angka Rp457,16 triliun sehingga menjadikan GOTO masuk dalam jajaran lima besar perusahaan dengan kapitalisasi pasar terbesar di BEI.

Presiden RI Joko Widodo dalam acara itu melalui sambutan daring menyampaikan selamat atas IPO GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) di Bursa Efek Indonesia. Beliau berharap IPO GoTo dapat memotivasi anak-anak muda Indonesia untuk memberikan energi baru bagi lompatan kemajuan ekonomi di Indonesia.

"Saya harap IPO PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk ini memotivasi anak-anak muda Indonesia untuk memberikan energi baru bagi lompatan kemajuan ekonomi negara kita," ujar Jokowi dalam video singkat saat listing saham GOTO.

Presiden juga mengapresiasi program saham gotong royong yang di inisiasi oleh PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), yakni sebuah program saham inklusif yang membuka akses bagi ratusan ribu mitra driver, UMKM dan konsumen.

"Saya juga mengapresiasi program saham gotong royong sebuah program saham inklusif yang membuka akses kepada ratusan ribu mitra driver, mitra umkm dan konsumen," ujar Jokowi.

Sementara itu, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam sambutannya menyampaikan bahwa ekonomi digital di Indonesia tetap tumbuh meski dalam situasi pandemi COVID-19. Ekonomi digital di Indonesia merupakan yang terbesar dikawasan ASEAN.

"Salah satu sektor yang tumbuh positif informasi dan komunikasi, pada 2020 tumbuh 10 persen, pada 2021 tumbuh 6,81 persen. Ekonomi digital ditahun 2021 sebesar 75 miliar dan ditahun 2025 diperkirakan 146 miliar, “ ujar Airlangga.

Pemerintah berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan ekonomi digital di Indonesia. Bentuk dukungan pemerintah yakni sedang disiapkannya kerangka pengembangan ekonomi digital 2021-2030. Pemerintah menyatakan keikutsertaan dalam mendukung kemajuan industri digital bertujuan untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif.

Airlangga Hartarto mengapresiasi OJK yang membuat peraturan tentang saham dengan hak suara multipel (multiple voting shares). Peraturan itu membuka peluang bagi GoTo dan start up lainnya untuk melakukan IPO di Indonesia.

"Apresiasi buat OJK telah membuat terobosan, terobosan ini yg memungkinkan perusahaan digital untuk masuk". ujar Airlangga.

Selain Presiden Joko Widodo dan Menko Perekonomian yang hadir dalam acara Penawaran Umum Perdana Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) itu, hadir juga Menteri Koperasi dan UMKM, Menteri Perhubungan, Menteri Kominfo, Menteri Perdagangan, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Ketua OJK, Direktur Utama BEI, serta jajaran komisaris dan direksi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO.