ruang.jpg
Energi

Gunung Api Ruang Erupsi, Status Dalam Level Awas

  • Setelah ditingkatkan menjadi statusnya menjadi Level III (Siaga) pada tanggal 16 April 2024, aktivitas Gunung Api Ruang tidak juga menunjukkan penurunan aktivitas vulkaniknya namun justru yang terjadi adalah sebaliknya, terus mengalami kenaikan yang signifikan.
Energi
Debrinata Rizky

Debrinata Rizky

Author

JAKARTA - Setelah ditingkatkan menjadi statusnya menjadi Level III (Siaga) pada tanggal 16 April 2024, aktivitas Gunung Api Ruang tidak juga menunjukkan penurunan aktivitas vulkaniknya namun justru yang terjadi adalah sebaliknya, terus mengalami kenaikan yang signifikan. 

Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Hendra Gunawan mengatakan, menaikkan status Gunung Api Ruang menjadi Level IV (AWAS).

"Pasca kenaikan tingkat aktivitas menjadi Waspada (Level II) pada 16 April 2024 pukul 13.00 WITA, dan Siaga (Level III) pada 16 April 2024 pukul 16.00 WITA, aktivitas visual dan kegempaan menunjukkan peningkatan yang signifikan," katanya dilansir pada Jumat, 19 April 2024.

Adapun, ketinggian kolom erupsi cenderung meningkat dengan material erupsi berupa abu disertai lontaran batuan pijar yang mencapai jarak sekitar 5 km di pulau Tagulandang. Jumlah kejadian Gempa Vulkanik Dalam meningkat signifikan disertai getaran Tremor Vulkanik Menerus dengan amplitudo overscale yang menandakan saat ini masih terjadi proses peretakan batuan disertai migrasi magma dari reservoir magma dalam ke permukaan dalam bentuk erupsi eksplosif berselingan dengan erupsi efusif (aliran lava).

Melihat hasil pemantauan visual dan instrumental termasuk kegempaan Gunung Ruang yang terus meningkatkan PVMBG meningkatkan status Gunung Ruang menjadi menjadi Level IV (AWAS) terhitung mulai tanggal 17 April 2024.

"Berdasarkan hasil pemantauan visual dan instrumental yang menunjukkan terjadinya peningkatan aktivitas vulkanik pada G. Ruang, maka tingkat aktivitas G. Ruang dinaikkan dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (AWAS) terhitung mulai tanggal 17 April 2024 pukul 21.00 WITA," ujar Hendra.

Selanjutnya Hendra mengingatkan kepada masyarakat sekitar Gunung Ruang selain tidak memasuki wilayah radius 6 km dari pusat kawah aktif G. Ruang, masyarakat di Pulau Tagulandang, khususnya yang bermukim di dekat pantai, agar mewaspadai potensi lontaran batuan pijar, luruhan awan panas (surge), dan tsunami yang disebabkan oleh runtuhan tubuh gunung api ke dalam laut.

Tercatat telah terjadi 1.439 kali gempa Vulkanik Dalam (VTA),569 kali gempa Vulkanik Dangkal (VTB) selama periode 1-17 April 2024.

Bandara Sam Ratulangi Di Tutup

Operasional Bandara Sam Ratulangi di Manado ditutup sementara akibat terdampak abu vulkanik Gunung Ruang yang terletak di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara.

Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII Manado, Ambar Suryoko mengatakan, penutupan operasional bandara melalui informasi dari ASHTAM dengan nomor VAWR7240 mulai tanggal 17 April pukul 19.26 WITA sampai dengan 18 April pukul 19.26 WITA.

Dengan adanya kejadian ini adalah situasi  force majeur, masyarakat khususnya calon penumpang dapat memahami jika ada keterlambatan  dan pembatalan penerbangan. Saat ini yang terdampak 5 keberangkatan dan 4 kedatangan dengan status delay, cancel dan divert.

Ambar juga menghimbau kepada maskapai penerbangan untuk memberikan kompensasi kepada penumpang yang telah membeli tiket, termasuk opsi full refund, reschedule, ataupun re-route ke bandara terdekat jika seat masih tersedia. Hal ini diharapkan dapat membantu penumpang yang terkena dampak penutupan bandara.