Gunung Paling Mematikan di Belahan Barat Bergolak, 57.000 Warga Diminta Mengungsi

BOGOTA-Badan Geologi Kolombia SGS telah meningkatkan tingkat kewaspadaan di Gunung Nevado del Ruiz dari kuning menjadi oranye. Peringatan ini  menunjukkan  letusan gunung berapi yang lebih besar dari semua semburan dalam dekade terakhir dapat terjadi dalam beberapa minggu atau hari mendatang.

Nevado del Ruiz merupakan gunung berapi paling mmatikan belahan bumi barat. Menurut New York Post Kamis 13 April 2023, gunung telah menunjukkan peningkatan aktivitas seismik. Karena itu, pemerintah mengeluarkan perintah evakuasi bagi mereka yang berada di daerah yang berpotensi terkena dampak dan berisiko tinggi.

Gunung berapi ini terletak sekitar 80 mil sebelah barat Bogotá. Menurut SGS, tingkat gempa di wilayah tersebut telah mencapai titik yang sangat tinggi yang belum pernah terlihat sejak peristiwa dahsyat pada tahun 1985.

Minggu lalu ada 6.000 gempa bumi setiap hari di daerah tersebut. In adalah rekor luar biasa yang mendesak  pejabat untuk menaikkan tingkat siaga dan mengevakuasi lebih banyak keluarga. Ada sekitar 57.000 orang yang tinggal di daerah bahaya gunung berapi tersebut.

• Diresmikan Jokowi, Apartemen Terintegrasi Stasiun KRL Pondok Cina Dijual Rp200 Jutaan
• Inflasi AS Menyusut ke Level Terendah Sejak Mei 2021, Kurs Rupiah Menguat Drastis 134 Poin
• Interpol Siap Panaskan Joyland Fest Jakarta 2023

Ini bukan pertama kalinya sejak letusan 1985 peringatan di Nevado del Ruiz telah dinaikkan. Pemerintah juga menaikkan tingkat ancaman pada tahun 2012.  Meski tingkat siaga oranye selama sebulan dan kemudian berubah menjadi merah, tidak ada letusan serius yang terjadi saat itu.

Namun demikian, dengan rekor jumlah gempa bumi tertinggi yang didokumentasikan baru-baru ini, pihak berwenang tidak mau mengambil risiko.

Tetapi evakuasi mendapat perlawanan. Banyak warga yang tidak mau pergi. Luis Fernando Velasco, penasihat presiden menjelaskan bahwa penduduk desa ini memiliki unggas, domba, sapi, kambing, dan kuda. Velasco menambahkan bahwa rasa takut hewan-hewan ini dicuri menghentikan mereka untuk pergi.

Karena itu, pemerintah harus mengadopsi langkah-langkah luar biasa untuk memindahkan sekitar 80.000 hewan dari daerah berbahaya ini.

Letusan  1985

Menurut BBC, pada tahun 1985, Nevado del Ruiz meletus dan memicu tanah longsor yang menghancurkan desa Armero. Letusan dahsyat ini menewaskan 25.000 penduduk, menjadikannya letusan paling mematikan di belahan bumi barat.

Mengingat luasnya kerusakan yang ditimbulkan oleh peristiwa ini, pihak berwenang khawatir letusan lain akan menyebabkan kerusakan serupa juga.

Dalam beberapa jam, letusan lahar akhirnya mencairkan area lapisan salju Nevado del Ruiz. Ini memicu banjir batu, abu, dan lumpur yang kuat  dan menghancurkan kota Armero. Itu adalah bencana alam terburuk di negara itu.