Harapan Tinggi bagi Nawawi untuk Bersih-bersih KPK
- Di bawah pimpinan Nawawi, sederet optimisme dan harapan dari berbagai kalangan muncul terkait masa depan lembaga antirasuah tersebut.
Nasional
JAKARTA - Nawawi Pomolango menjadi Ketua Sementara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2024 untuk mengisi kekosongan menyusul Firli Bahuri diberhentikan sementara usai menjadi tersangka. Di bawah pimpinan Nawawi, sederet optimisme dan harapan dari berbagai kalangan muncul terkait masa depan lembaga antirasuah tersebut.
Hal itu didukung dari latar belakang Nawawi sebagai seorang hakim. Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni meyakini bahwa lembaga antirasuah itu bakal tancap gas dalam menyelesaikan kasus korupsi di Indonesia. Dirinya menyatakan hal itu karena latar belakang Nawawi yang seorang hakim sehingga tidak diragukan lagi profesionalitas, integritas, ketegasan, dan kearifannya.
Sahroni juga meyakini lembaga antirasuah akan lebih rapi dan terstruktur di bawah kendali Nawawi Pomolango sebagai Ketua Sementara. Senada dengan Sahroni, anggota Komisi III DPR Jazilul Fawaid berharap KPK dapat mengembalikan kepercayaan publik dengan dipimpin oleh sosok Nawawi.
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkopolhukam) Mahfud MD memberikan tanggapan dengan dilantiknya Nawawi sebagai Ketua Sementara KPK. Mahfud menyatakan sosok Nawawi adalah orang yang bersih dan polos. Dirinya berharap Nawawi dapat berani dalam menangani berbagai perkara di lingkup KPK.
- Laba BTN Syariah Meroket 70 Persen Lebih
- Cuan Ajang Jetski di Danau Toba Capai Rp1,7 Triliun
- Adhi Karya Bukukan Laba Rp23 Miliar di Kuarta- III 2023
Dukungan terhadap Nawawi juga berasal dari internal KPK itu sendiri. Pimpinan KPK Nurul Ghufron menyatakan bahwa mendukung penuh Nawawi sebagai Ketua Sementara KPK. Dirinya menilai bahwa sosok Nawawi merupakan yang paling senior sehingga diharapkan dapat lebih bijaksana.
Wakil Presiden Ma’ruf Amin juga menyatakan bahwa Nawawi diharapkan dapat membawa lembaga antirasuah menjadi lebih baik dalam menangani perkara usai kasus yang menyeret Firli Bahuri. Wapres mengatakan agar meningkatkan dan menjaga marwah dari lembaga antirasuah itu.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik dan mengambil sumpah dari Nawawi Pomolango menjadi Ketua Sementara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2024 pada Senin, 27 November 2023. Pelantikan berlangsung di Istana Negara bersamaan dengan pelantikan Gubernur Riau sisa jabatan tahun 2019-2024.
- Perusahaan China Dituding Lakukan Greenwashing dalam Impor LNG
- Kinerja dan Rencana Janu Putra (AYAM) Pasca IPO di Harga Rp100 per Saham
- Iklim Politik Israel Memanas di Tengah Perang di Gaza
Pelantikan Nawawi dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 116 Tahun 2023 tentang Pemberhentian Sementara Ketua merangkap Anggota KPK Tahun 2019-2024 dan Pengangkatan Ketua Sementara KPK masa jabatan Tahun 2019-2024. Usai dilakukan pembacaa Keppres tersebut oleh Deputi Adminstrasi Aparatur Kemensesneg, prosesi dilanjutkan dengan pengambilan sumpah kepada Nawawi Pomolango.
Dalam jumpa pers usai pelantikan, Nawawi mengatakan ada tugas berat yang diembannya. Seusai dilantik, dirinya akan kembali ke kantor KPK untuk rapat bersama para pimpinan serta pejabat eselon satu dan eselon dua.
Dirinya menyebut terdapat satu hal yang menjadi beban di KPK terkait dengan problematik yang tengah terjadi yaitu tergerusnya rasa kepercayaan oleh masyarakat. “Itu menjadi pekerjaan berat bagi kita,” pungkasnya.