Ilustrasi tambang batu bara.
Nasional

Harga Acuan Batu Bara Desember 2023 Merosot 15 Persen Jadi US$117,38 Per Ton

  • Seperti diketahui harga batu bara turun selama lima hari beruntun dan jatuh ke bawah level psikologis US$140. Penurunan terjadi seiring produksi dunia tahun ini yang mencapai rekor tertinggi sepanjang masanya sementara di sisi lain permintaan ke depan diproyeksi turun.
Nasional
Debrinata Rizky

Debrinata Rizky

Author

JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan harga batu bara acuan (HBA) Desember 2023. Adapun HBA Desember 2023 mengalami penurunan cukup signifikan dari bulan sebelumnya.

Kementerian ESDM mengategorikan HBA menjadi empat komoditas. Pertama, HBA dalam kesetaraan nilai kalori 6.322 kcal/kg GAR, total moisture 12,26% , total sulphur 0,66% , dan ash 7,94% menjadi US$117,38 per ton, turun 15,82%  dari bulan sebelumnya sebesar US$139,8 per ton.

Untuk HBA I dengan kesetaraan nilai kalori 5.300 kcal/kg GAR, total moisture 21,32%, sulphur 0,75%, dan Ash 6,04%  berada di harga US$85,92 per ton atau turun drastis dibandingkan dengan harga bulan lalu sebesar US$103,2 per ton.

Sementara untuk HBA II dengan kesetaraan nilai  kalori 4.100 kcal/kg GAR, total moisture 35,73% , sulphur 0,23% , dan Ash 3,90%  berada di harga US$57,70 per ton atau naik 9,61%  dibandingkan bulan sebelumnya di harga US$52,85 per ton.

Terakhir, HBA III dengan kesetaraan nilai kalori 3.400 kcal/kg GAR, total moisture 44,30% , sulphur 0,24% , dan Ash 3,88%  berada di harga US$34,18 per ton atau naik 21,42%  dari bulan sebelumnya US$28,49 per ton.

Adapun penetapan harga ini tertuang dalam Ketentuan tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM Nomor 447.K/MB.01/MEM.B/2023 tentang Harga Mineral Logam Acuan dan harga batu bara Acuan untuk Bulan Desember tahun 2023 tertanggal 20 Desember 2023.

Lebih lanjut, penetapan formula HBA pada prinsipnya bertujuan untuk mendapatkan HBA yang diterima oleh pasar dengan mempertimbangkan penerimaan negara.

Pertimbangan ini jadi dasar diperlukannya menerbitkan peraturan terkait harga berdasarkan mekanisme pasar. HBA dibentuk dari rata-rata realisasi harga jual batu bara dua bulan sebelumnya, dengan proporsi 70 persen dari realisasi harga satu bulan sebelumnya.

Seperti diketahui harga batu bara turun selama lima hari beruntun dan jatuh ke bawah level psikologis US$140. Penurunan terjadi seiring produksi dunia tahun ini yang mencapai rekor tertinggi sepanjang masanya sementara di sisi lain permintaan ke depan diproyeksi turun.