Harga Emas Tembus Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah Lagi, Saatnya Beli atau Jual?
Pergerakan harga emas kali ini tercatat sebagai rekor paling tinggi sepanjang sejarah logam mulia. Pasalnya, kenaikan yang tercatat mencapai Rp214.000 per gram sejak awal tahun 2020.
Industri
JAKARTA – Harga emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk. atau Antam kembali melejit menjadi Rp989.000 per gram pada perdagangan hari ini, Sabtu, 25 Juli 2020. Angka tersebut naik Rp5.000 dari harga emas Antam kemarin yang sebesar Rp984.000 per gram.
Pergerakan harga emas kali ini tercatat sebagai rekor paling tinggi sepanjang sejarah logam mulia. Pasalnya, kenaikan yang tercatat mencapai Rp214.000 per gram sejak awal tahun 2020.
Sementara itu, harga buyback emas 24 karat yang ditetapkan juga naik Rp5.000 menjadi Rp889.000 per gram. Harga tersebut merupakan emas Antam yang dijual di laman Logammulia Antam, Pulogadung, Jakarta.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
- Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
- IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC
Di PT Pegadaian (Persero), harga emas yang ditetapkan hari ini tak berubah dibandingkan kemarin, yakni sebesar Rp999.000 per gram untuk harga jual dan Rp987.000 untuk harga beli.
Kekhawatiran pasar terhadap pemulihan ekonomi global telah memicu investor untuk lebih memilih emas sebagai instrument safe haven.
Waktunya Jual atau Beli?
Meskipun demikian, Perencana Keuangan Tatadana Consulting Tejasari Assad mengatakan, sebaiknya masyarakat tidak perlu buru-buru untuk membeli emas, melainkan menunggu harga emas sedikit melandai.
“Sebab, ada kemungkinan gelombang kedua virus corona akan datang. Apabila harga beli sudah agak turun, barulah emas cocok dibeli,” ungkapnya di Jakarta belum lama ini.
Menurutnya, hal ini berkaitan dengan pertimbangan harga jual emas. Untuk harga emas hari ini, selisih dari harga jual dan buyback cukup tinggi, yakni Rp100.000 per gram.
Adanya selisih tersebut, kata Tejasari, mempengaruhi keputusan dalam menjadikan emas sebagai instrument jangka menengah hingga panjang. “Jika ingin investasi jangka pendek, sebaiknya ke reksa dana daripada emas,” katanya.
Selain itu, modal dan tempat penyimpanan juga perlu diperhatikan, terutama jika yang dibeli adalah emas fisik. Agar lebih aman, ia menyarankan agar disimpan pada safe deposit box di bank yang dapat disewa dengan harga Rp400.000 sampai Rp900.000 per tahun.
Namun, jika masyarakat tidak ingin mengeluarkan biaya tambahan tersebut, investasi emas dapat dilakukan secara online di perusahaan Antam, Pegadaian, hingga Bareksa dan e-commerce, seperti Tokopedia dan Bukalapak.
“Tapi harus dipastikan jaminan hukum dari emas yang dibeli. Kalau e-commece tersebut kerja sama dengan Antam, itu aman,” ujarnya. (SKO)
Berikut rincian harga emas Antam hari ini
Pecahan 1 gram Rp989.000
Pecahan 2 gram Rp1.918.000
Pecahan 3 gram Rp2.852.000
Pecahan 5 gram Rp4.725.000
Pecahan 10 gram R9.385.000
Pecahan 25 gram Rp23.337.000
Pecahan 50 gram Rp46.595.000
Pecahan 100 gram Rp93.112.000