Suasana rumah subsidi di kawasan Citereup, Kabupaten Bogor,  Jawa Barat,  Senin, 23 Agustus 2021. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia
Industri

Harga Rumah Seken Meningkat, Bogor Alami Kenaikan Harga Tercepat Sebesar 2,9 Persen

  • Harga rumah seken di Indonesia mengalami kenaikan harga sebesar 0,5% pada Maret 2022 serta meningkatnya suplai dalam tujuh bulan berturut-turut.

Industri

Liza Zahara

JAKARTA - Harga rumah seken di Indonesia mengalami kenaikan harga sebesar 0,5% pada Maret 2022 serta meningkatnya suplai dalam tujuh bulan berturut-turut.

Dikutip dari data statistik dalam Flash Report Rumah123.com, Senin, 9 Mei 2022, 9 dari 13 kota dalam indeks Bogor mengalami kenaikan harga tercepat sebesar 2,9% secara month-on-month (mom).

Sedangkan 11 dari 13 kota dalam indeks, Medan mengalami kenaikan harga tahunan tercepat secara year-onyear (yoy) sebesar 8,5%.

Lebih rinci lagi, kenaikan harga yang terjadi secara mom di wilayah Jakarta sebesar 0,1%, Tangerang 0,7%, Depok 0,2%,Bogor 2,9% dan Bekasi sebesar 0,1%.

Secara yoy, kenaikan harga juga terjadi untuk semua wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) dari Maret 2021-Maret 2022. Masing-masing kenaikan harga1,5%, 5,0%,  3,3%, 2,7%, 3,2% secara berurutan. 

Sementara itu, Denpasar dan Makassar mengalami penurunan harga pada Maret 2022 yakni 1,3% dan 0,7% berurutan.

Untuk volume suplai rumah seken mengalami peningkatan sebesar 27,4% dari Maret 2021 dan meningkat 2,5% dari Februari 2022.

Sedangkan lokasi populer rumah seken pada Maret 2022 berada di Tangerang dengan pangsa pasar sebesar 15,5%, disusul Jakarta Barat 11,0%, dan Jakarta Selatan 9,8%.