Harga Rumah Seken Naik Tapi Suplai Hunian Masih Stagnan pada Juni 2022
- 99 Group, perusahaan teknologi real estate mengungkapkan adanya kenaikan harga pada rumah seken di Indonesia pada Juni 2022.
Industri
JAKARTA - 99 Group, perusahaan teknologi real estate mengungkapkan adanya kenaikan harga pada rumah seken di Indonesia pada Juni 2022.
Dilansir dari data Flash Report 99 Group pada Selasa, 20 Juni 2022, volume suplai rumah seken tidak mengalami peningkatan dari April ke Mei 2022. Namun suplai rumah seken secara tahunan atau year-on-year (yoy) dari Mei 2022 tercatat lebih tinggi 28,1%.
"Sedangkan harga rumah di Indonesia secara keseluruhan turun 0,4% pada Mei 2022 dibandingkan bulan sebelumnya. Namun secara tahunan keseluruhan harga rumah pada Mei 2022 lebih tinggi 3,4% dari Mei 2021," tulis Manajemen 99 Group pada Flash Report Juni 2022.
- Dari Cabai hingga Listrik, Berikut Sejumlah Bahan Pokok yang Alami Kenaikan Harga
- Gabut di Tempat Kerja, Pria Ini Galau dan Ingin Resign Meski Digaji Rp36 Juta Sebulan
- Ini 5 Negara yang Berhasil Mengubah Nasib dari Miskin jadi Kaya
Untuk kenaikan harga pada rumah seken terjadi di tujuh dari 13 kota secara month-on-month (mom) yang ada di indeks 99 Group.
Kota Medan tercatat mengalami kenaikan harga secara bulanan tercepat yakni 1,7%. Sedangkan secara tahunan ada 12 dari 13 kota yang mengalami kenaikan harga tercepat yang terjadi pada Kota Medan dan Makassar dengan kenaikan masing-masing 6,9%.
Kenaikan harga rumah seken secara tahunan juga terjadi di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi dengan kenaikan sebesar 2,7%, 4,7%, 4,8%, 2,5%, dan 5,3% secara berurutan.
Kemudian untuk harga rumah seken di Bandung mengalami kenaikan 3,1%, Surabaya sebesar 1,1%, Semarang 2,4%, dan Yogyakarta naik 3,1% dari Mei 2021.
Selanjutnya untuk lokasi paling populer dicari berada di Tangerang dengan presentasi 16,1% dari total listring enquiries bulan ini. Diikuti oleh Jakarta Barat sebesar 12,3% dan Jakarta Selatan 9,1%/.