Produk terbaru mitshubishi Xforce 2024
Transportasi dan Logistik

Harus Laku 100.000 Unit Setahun, Mitshubishi Pakai Cara Ini

  • Pada tahun 2023, MMKSI mencatat penurunan penjualan menjadi 77.937 unit kendaraan, turun dari angka 90.341 unit pada tahun 2022. Meskipun menghadapi tekanan dari kondisi ekonomi yang tidak menguntungkan, MMKSI tetap optimis dengan prospek bisnisnya.

Transportasi dan Logistik

Muhammad Imam Hatami

JAKARTA - Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) akan genjot penjualan kendaraan pada tahun fiskal 2024.

Sebelumnya tahun 2023 mitsubishi menghadapi tantangan dari inflasi, kenaikan suku bunga, dan faktor politik yang mempengaruhi penjualan pada. MMKSI bertekad untuk mengatasi hambatan tersebut dengan strategi yang kuat.

Pada tahun 2023, MMKSI mencatat penurunan penjualan menjadi 77.937 unit kendaraan, turun dari angka 90.341 unit pada tahun 2022. Meskipun menghadapi tekanan dari kondisi ekonomi yang tidak menguntungkan, MMKSI tetap optimis dengan prospek bisnisnya.

Tahun ini MMKSI menargetkan terjualnya 100.000 unit kendaraan, Meskipun mencapai target tersebut tampak menantang, MMKSI mencoba strategi baru. Salah satunya dengan meluncurkan beberapa kendaraan baru.

“Target kami adalah mencapai penjualan 100 ribu unit (kendaraan) di tahun fiscal year 2024,” terang Director of Sales & Marketing Division MMKSI Yoshio Igarashi, di Jakarta, Selasa, 2 Maret 2024.

Kendaraan baru yang akan dirilis diantaranya SUV XForce dan kei car niaga listrik L 100 EV. XForce telah berhasil meningkatkan pangsa pasar MMKSI sebesar 13% sejak diluncurkan, sementara MMKSI berharap L 100 EV juga akan memberikan kontribusi positif dalam mencapai target penjualan.

“Sejak diperkenalkan di Agustus tahun lalu XForce mendapatkan respons yang cukup positif di konsumen-konsumen kami. Sejak delivery ke konsumen yang kami lakukan mulai dari November 2023 XForce berhasil mendapatkan market share berkisar 13 persen,” tambah Yoshio.

Model-model andalan MMKSI seperti Xpander dan Xpander Cross memegang pangsa pasar sebesar 23%, disusul oleh Pajero Olahraga dengan 41%, dan Mitsubishi Triton dengan 33%. 

Dengan demikian, MMKSI memiliki landasan yang kuat untuk meraih target penjualan yang ditetapkan.

Saat ini, MMKSI sedang fokus pada eksekusi strategi mereka, termasuk penguatan pemasaran dan penjualan, serta inovasi produk.  

Penjualan Setiap Tahun

Penjualan mobil merek Mitsubishi di Indonesia telah mengalami fluktuasi dari tahun ke tahun selama satu dekade terakhir. 

Pada tahun 2013, jumlah penjualan mencapai 124.244 unit, meningkat menjadi 152.933 unit pada tahun 2014. 

Meskipun mengalami kenaikan yang signifikan, penjualan terus berfluktuasi dalam beberapa tahun berikutnya, mencapai puncaknya pada tahun 2019 dengan 163.753 unit. 

Namun, pada tahun 2016 dan 2020, terjadi penurunan signifikan dengan masing-masing hanya mencatat 103.121 unit dan 105.803 unit. 

Faktor-faktor seperti kondisi ekonomi, tren pasar, dan faktor-faktor lainnya memengaruhi dinamika penjualan ini. 

Meskipun demikian, Mitsubishi tetap menjadi pemain utama di pasar otomotif Indonesia. 

Tahun 2023 penjualan merek asal Jepang tersebut mencatat penurunan lagi menjadi 77.937 unit.