Hati-Hati! Obesitas Sumber Berbagai Penyakit

JAKARTA - Obesitas tidak sekadar menjadi masalah estetika tubuh, melainkan juga masalah penyakit serius yang bisa menimbulkan komplikasi kesehatan yang serius. Obesitas adalah gangguan medis yang terkait dengan penumpukan berlebihan lemak dalam tubuh.

Dilansir dari kemkes.go.id, Jumat, 29 September 2023, penumpukan lemak terjadi ketika terdapat ketidakseimbangan antara asupan energi yang masuk dan energi yang digunakan tubuh. Kondisi ini bisa memicu peningkatan risiko terkena berbagai penyakit tidak menular seperti diabetes, penyakit jantung, kanker, tekanan darah tinggi, dan sejumlah gangguan metabolik serta non-metabolik lainnya.

Selain risiko kesehatan yang umum diketahui, obesitas juga memiliki dampak tersembunyi pada kesehatan reproduksi. Akumulasi lemak berlebihan dalam tubuh dapat mengubah aktivitas hormon estrogen, yang pada gilirannya dapat mengganggu kesuburan wanita. Selain itu, penumpukan lemak di sekitar perut dapat secara fisik menyebabkan penyempitan pada saluran tuba rahim, yang dapat menghambat proses fertilisasi.

• Pemkab Brebes Siapkan Formasi 2555 PPPK, Terbanyak Guru
• Ekosistem Industri Tanaman Hias Perlu Dibentuk
• Buka Lowongan 12 Pramugari, Kereta Cepat Diserbu 6.000 Pelamar

Penumpukan lemak dalam tubuh tidak hanya berdampak pada risiko penyakit tertentu, tetapi juga dapat mengganggu kinerja organ tubuh yang lain. Obesitas dapat mengakibatkan tekanan berlebihan pada organ seperti jantung, hati, dan ginjal, yang pada gilirannya dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan. 

Selain itu, penderita obesitas juga sering merasa lebih lelah dibandingkan dengan orang yang memiliki berat badan normal. Kelebihan berat badan dapat meningkatkan beban tubuh, mengganggu tidur yang berkualitas, dan membuat aktivitas sehari-hari terasa lebih melelahkan. Oleh karena itu, mengelola berat badan dengan sehat dan aktif menjadi semakin penting dalam menjaga kesehatan dan kualitas hidup secara keseluruhan. 

Untuk mengatasi masalah obesitas, penting bagi masyarakat untuk mengambil langkah-langkah untuk menerapkan gaya hidup yang sehat. Termasuk menjaga pola makan yang seimbang dengan mengurangi konsumsi lemak dan gula, serta rutin berolahraga minimal 30 menit setiap hari. Dengan mengadopsi pola hidup yang lebih sehat, kita dapat membantu mengurangi risiko obesitas dan mencegah dampak kesehatan yang serius.

Pentingnya kesadaran akan risiko obesitas dan pentingnya menjaga berat badan yang sehat tidak hanya bermanfaat untuk penampilan fisik, tetapi juga untuk kesejahteraan dan kualitas hidup yang lebih baik. Dengan mengambil langkah-langkah pencegahan sejak dini, kita dapat membantu mencegah penyebaran obesitas dan meningkatkan kesehatan untuk generasi mendatang.