HCML Targetkan Produksi Gas Naik hingga 350 MMSCFD pada 2026
- Husky CNOOC Madura Limited (HCML) berencana untuk meningkatkan produksi gas bumi hingga 350 MMSCFD pada 2026 hingga 2028.
Energi
SURABAYA - Husky CNOOC Madura Limited (HCML) berencana untuk meningkatkan produksi gas bumi hingga 350 MMSCFD pada 2026 hingga 2028.
VP Operations HCML Perkasa Sinagabariang menjelaskan, lapangan MDK dan MBF ditargetkan dapat mendorong penambahan produksi pada kurun waktu 2026-2028 mendatang.
"Di luar (target) 300 MMSCFD, tambahan produksinya itu masing-masing 24 MMSCFD, jadi dari dua lapangan menjadi 48 MMSCFD," katanya di Gas Metering Station (GMS) HCML Pasuruan, Jawa Timur pada Senin, 27 November 2023.
- Eks Jaksa Agung-Ketua MK Masuk Tim Hukum AMIN
- Dikejar Utang Obligasi, Dua RUPO Waskita Karya Tak Penuhi Kuorum
- Jumlah Uang Beredar Bulan Oktober Capai Rp8.505,4 Triliun, Meningkat 3,4 Persen
- Pasar Kripto Bergejolak Akibat Kasus Pencucian Uang CEO Binance
Dalam kesempatan yang sama Manager Production BD HCML Suryo Birowo menyebut, saat ini total produksi HCML dari empat lapangan telah mencapai 270 MMSCFD.
Selama lima tahun HCML hanya berproduksi di 110 MMSCFD namun dalam dua tahun dapat meroket hingga 1,5 kali lipat. Puncak produksi kita di 270 MMSCFD dengan penjualan gas di 250 MMSCFD.
Suryo menjelaskan, saat ini sudah ada 6 lapangan yang rencana pengembangan atau Plan of Development (POD)-nya telah disetujui pemerintah. Lalu ada sebanyak 4 lapangan telah berproduksi.
Adapun, dua lapangan lain yang kini tengah dalam tahapan pengembangan yakni Lapangan MDK dan Lapangan MBF.
Sebagai informasi, produksi puncak sales gas HCML saat ini sebesar 250 MMSCFD (juta standar kaki kubik per hari) dan merupakan yang terbesar di Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Dari tiga lapangan HCML, yakni lapangan BD, 2M (MDA-MBH), dan MAC, KKKS HCML menjadi produsen gas terbesar, secara persentase produksinya mencapai 30% dari total produksi gas di wilayah Jawa Timur.
Di tempat yang sama Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Hudi D Suryodipuro menyebut, dengan sejumlah lapangan yang telah berproduksi dan beberapa lapangan baru yang akan dikembangkan, diharapkan tidak hanya akan membuat produksi HCML meningkat tetapi juga menjadi lebih terintegrasi untuk kegiatan produksi yang lebih masif.
Untuk rencana kedepan, HCML saat ini tengah mengembangkan 2 (dua) lapangan baru yakni Lapangan MDK yang dijadwalkan onstream pada tahun 2026, dan Lapangan MBF pada tahun 2027.