Ilustrasi penerima manfaat pasar murah.
Nasional

Hingga 3 Juni 2022 Pemerintah Salurkan Rp49,12 Triliun untuk Perlinsos

  • Pemerintah telah menyalurkan sejumlah program Perlindungan Sosial (Perlinsos) hingga 3 Juni 2022 mencapai Rp49,12 triliun dari target APBN 2022 yang sebesar Rp110,10 triliun. Program ini meliputi Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng, BLT Desa dan Program Kartu Sembako.

Nasional

Muhammad Heriyanto

JAKARTA - Pemerintah telah merealisasikan program Perlindungan Sosial (Perlinsos) senilai Rp49,12 triliun hingga 3 Juni 2022.

Program ini meliputi Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng, BLT Desa dan Program Kartu Sembako. 

Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPB) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat hingga 3 Juni 2022, realisasi PKH mencapai Rp14,34 triliun atau 49,97% dari target APBN 2022 yang sebesar Rp28,7 triliun. Bantuan ini telah disalurkan kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM)

“Realisasi PKH Rp14,34 triliun untuk 10 juta KPM,” ujar manajemen DJPB Kemenkeu dalam akun twitter resmi, dikutip Senin, 13 Juni 2022.

Lalu, realisasi program BLT Minyak Goreng mencapai Rp6,12 triliun atau 98,84% dari target yang sebesar Rp7,5 triliun. Bantuan ini telah disalurkan kepada 20,42 juta orang.

Kemudian, realisasi Program BLT Desa mencapai Rp9,73 triliun atau 35,76% dari target yang sebesar 28,8 triliun. Bantuan ini telah disalurkan kepada 7,04 juta KPM.

Selanjutnya, realisasi Program Kartu Sembako telah mencapai Rp18,93 triliun dari target yang sebesar 45,1 triliun. Bantuan ini telah disalurkan kepada 18,80 juta KPM.

Selain empat program diatas, anggaran Perlinsos digunakan juga untuk Bantuan Langsung Tunai dan Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM), Kartu Prakerja, Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Bantuan Pendidikan dan Bantuan Pekerja Kaki Lima (PKL) Warung dan Nelayan.

Penyaluran bantuan untuk semua Perlinsos itu ditargetkan mencapai Rp431,5 triliun dalam APBN 2022.