Nasional

Holding BUMN Pertahanan Defend ID Diluncurkan, Ini Permintaan Jokowi

  • Jokowi meluncurkan Holding dan Program Strategis di bidang pertahanan yang diberi nama Defence Industry Indonesia (Defend ID).
Nasional
Desi Kurnia Damayanti

Desi Kurnia Damayanti

Author

JAKARTA - Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan Holding dan Program Strategis di bidang pertahanan yang diberi nama Defence Industry Indonesia (Defend ID). Acara peluncuran ini dilakukan di PT PAL Indonesia (Persero), Surabaya, Jawa Timur pada Rabu 20 April 2022.

Jokowi juga mengingatkan Defend ID untuk terus mendorong peningkatan tingkat komponen dalam negeri (TKDN). Serta, menurunkan impor alat pertahanan dan keamanan (alpalhankam).

“Saya minta agar TKDN produk-produk pertahanan unggulan terus ditingkatkan dari angka yang telah dicapai saat ini yaitu 41 persen, agar bisa terus naik dan meningkat, dan nanti pada akhirnya 100 persen," ujarnya mengutip website Sekretariat Kabinet, Kamis, 21 April 2022.

Dirinya ingin Defend ID untuk bergerak cepat, lincah dan jeli melihat peluang. Selain itu juga proaktif menjawab peluang agar bisa menjadi bagian dari rantai pasok global. 

"Ini penting sekali, dengan tetap mengutamakan pemenuhan kebutuhan di dalam negeri,” tambahnya. 

Jokowi mengatakan bahwa Indonesia harus segera membangun kemandirian. Selain itu, peluncuran ini harus bisa mendorong industri pertahanan dalam negeri agar siap menghadapi era persaingan baru sehingga bisa menjaga kedaulatan Negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Kemandirian industri pertahanan harus kita wujudkan bersama-sama, tidak bisa sendiri-sendiri, tidak bisa parsial, enggak bisa. Kita harus perkuat industrinya, kita juga harus bangun ekosistemnya agar tumbuh dan berkembang semakin maju,” kata Jokowi.

Oleh karena itu, Kepala Negara pun mengapresiasi langkah konsolidasi dan pembentukan perusahaan induk atau holding BUMN industri pertahanan Defend ID yang sudah lama dinantikan ini.

“Sudah lama ini saya tunggu-tunggu dan saya kejar-kejar terus agar BUMN industri pertahanan kita jauh lebih terkonsolidasi, ekosistemnya semakin kuat, mampu bersaing secara sehat dan menguntungkan. Dan, ini saya catat janjinya, janji ini saya catat, Defend ID akan menjadi TOP50 perusahaan pertahanan dunia,” ujar Jokowi.