Ilustrasi Humpuss Maritim Internasional
Korporasi

Humpuss Intermoda (HITS) Siap Antar HUMI IPO Menyusul GTSI, Berapa Targetnya?

  • PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk (HITS) sedang menyiapkan IPO untuk anak usahanya yakni PT Humpuss Maritim (HUMI).

Korporasi

Idham Nur Indrajaya

JAKARTA - Emiten pelayaran PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk (HITS) sedang menyiapkan pelaksanaan penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) untuk anak usahanya, yaitu PT Humpuss Maritim (HUMI).

Dengan kata lain, HUMI saat ini tengah disiapkan untuk menyusul PT GTS Internasional Tbk (GTSI), anak usaha HITS lainnya, yang sudah IPO terlebih dahulu pada 2021.

Direktur Utama HITS Tonny Aulia Achmad mengatakan saat ini, perseroan menaungi enam klaster usaha, dan pihaknya pun berharap bisa mendorong semuanya untuk melantai di bursa melalui mekanisme IPO.

"Kami inginkan supaya semuanya bisa kita IPO-kan dalam rangka keterbukaan supaya perusahaan ini bisa diawasi oleh publik, dijalankan dengan konsisten, dan masyarakat bisa memiliki perusahaan unit usaha yang kami (HITS) miliki," ujar Tonny dalam Public Expose yang diselenggarakan secara virtual, Rabu, 21 Desember 2022.

Sementara pihak manajemen HITS sudah menyatakan komitmen untuk mengantar HUMI melantai di bursa, namun pihak perseroan belum bisa memastikan jadwalnya.

Untuk IPO HUMI yang bergerak di bidang distribusi dan infrastruktur energi serta ekosistem kepelabuhan dan kemaritiman ini, menurut informasi yang di dapat TrenAsia, HITS disebut-disebut menargetkan perolehan dana sebesar Rp250 miliar. Dana tersebut diperkirakan, untuk investasi pada 2023 dan pengeluaran modal (capital expenditure/capex) HITS. 

Ketika hal ini dikonfirmasikan, Tonny mengatakan target penggalangan dana itu masih dikaji internal.

Namun demikian, untuk 2023, HITS tengah menyiapkan capex sekitar Rp1,46 triliun yang rencananya akan dimanfaatkan untuk pengadaan 11 armada tambahan untuk jenis kapal harbour tug boat dan angkutan petrokimia.

"Dana IPO ini akan digunakan untuk berinvestasi penambahan kapal di 2023," kata Tonny.

Sementara itu, Komisaris Utama HITS Abdul Rachim Sofyan menyampaikan bahwa dana segar yang diproyeksikan akan diperoleh dari IPO HUMI itu adalah sekitar 20% dari seluruh kebutuhan investasi HITS untuk 2023, termasuk untuk pengadaan kapal.

"80% sisanya akan didapatkan dari sumber lain, misalnya pinjaman dari perbankan maupun institusi nonperbankan," ungkap Abdul.