Hutama Karya Percepat Pembangunan Tol Trans-Sumatra

JAKARTA - Pembangunan infrastruktur diluar pulau Jawa semakin digiat kan pemerintah, Hutama Karya saat ini fokus pada penyelesaian Pembangunan tahap I Jalan Tol Trans-Sumatra (JTTS) sepanjang 965 km, yang ditargetkan rampung pada semester pertama 2024.

Dilansir kabarbumn.com, Kamis, 9 November 2023, selain tahap I, Hutama Karya juga Tengah memulai pembangunan Tahap II JTTS, yang menaungi beberapa sektor jalan tol, di antaranya ruas Betung–Tempino–Jambi Seksi 3 Bayung Lencir – Tempino (34 km) dengan skema Dukungan Konstruksi (Dukon), dan Jalan Tol Lingkar Pekanbaru (30,5 km). Jika dijumlahkan, total panjang jalan tol yang saat ini dikerjakan Hutama Karya diperkirakan mencapai sekitar ±1.030 km.

Untuk mempercepat pembangunan JTTS, Hutama Karya menerapkan berbagai strategi percepatan, termasuk digitalisasi selama perencanaan dan selama tahap konstruksi fisik jalan.

Transformasi digitalisasi konstruksi yang dilakukan Hutama Karya telah mendapatkan pengakuan global melalui berbagai penghargaan, oleh karana itu pemerintah yakin untuk menunjuk Hutama Karya dalam penyelesaiaan pembangunan infrastruktur sesuai dengan target kualitas dan  target waktu.

• Keluarga Tanoko Borong 1 Juta Saham Avian
• Hutama Karya Tanggapi 4 Ruas Tol Trans Sumatera yang Dicoret dari PSN
• Menguak Peran Industri Perbankan dalam Pembiayaan Berkelanjutan

Sementara itu, pembangunan JTTS Jambi – Rengat mengalami perubahan nomenklatur. Perubahan ini terjadi karena adanya perubahan skema Pembiayaan pembangunan jalan tol yang memperoleh pinjaman sebesar Rp23 triliun dari Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB).

PT Hutama Karya tetap komitmen pada pembangunan jalan tol berkelanjutan, dengan fokus pada peningkatan konektivitas di seluruh Sumatra. Hingga kini, Hutama Karya berhasil membangun Jalan Tol Trans-Sumatra (JTTS) sepanjang ±1.030 km, dengan ruas tol yang masih dalam proses konstruksi sepanjang 350 km dan ruas tol yang telah beroperasi sepanjang 680 km.

Beberapa ruas tol yang telah beroperasi sepenuhnya meliputi Tol Bakauheni – Terbanggi Besar (140 km), Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (189 km), Tol Palembang – Indralaya (22 km), Tol Medan – Binjai (17 km), Tol Pekanbaru – Dumai (132 km), Tol Sigli Banda Aceh Seksi 2 – 6 (49 km), dan Tol Binjai – Langsa Seksi 1 Ruas Binjai – Stabat (12 km). Serta, Tol Bengkulu – Taba Penanjung (17 km), Tol Pekanbaru – Bangkinang (31 km), Tol Indralaya – Prabumulih (64 km), dan Tol Binjai – Langsa Segmen Binjai – Kuala Bingai (7,5 km).