IHSG Bergerak Konsolidasi Menguat, Simak Saham UNVR, PWON, dan MEDC
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak konsolidasi dengan potensi menguat pada perdagangan Selasa, 13 Juli 2021. Belum ada tanda-tanda katalis positif yang akan mendongkrak pasar modal Indonesia.
Pasar Modal
JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak konsolidasi dengan potensi menguat pada perdagangan Selasa, 13 Juli 2021. Belum ada tanda-tanda katalis positif yang akan mendongkrak pasar modal Indonesia.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan bahwa pergerakan IHSG masih sangat dipengaruhi oleh sisi perlambatan perekonomian yang masih terus membayangi sektor riil. Secara teknikal, indeks komposit berpeluang menguat terbatas pada rentang 5.913 – 6.123.
“Jika IHSG mampu menembus resistance level terdekatnya, maka IHSG berpotensi untuk melanjutkan kenaikan jangka pendeknya karena derasnya capital inflow,” ujarnya melalui riset harian yang diterima Trenasia.com, Selasa 13 Juli 2021.
- Harga Emas Hari Ini: Menguat Rp8.000
- BEI Kocok Ulang Daftar Indeks Saham LQ45, ARTO dan BRIS Berpotensi Masuk?
- IHSG Diprediksi Tertekan Lagi Setelah Break Out Level Psikologis 6.000, Simak Saham KLBF, AGII, dan TBIG
Dengan gambaran itu, ia merekomendasikan sejumlah saham yang menurutnya layak untuk dicermati dan berpotensi menghasilkan profit. Di antaranya BBCA, UNVR, GGRM, ASII, LSIP, ICBP, dan PWON.
Sementara itu, Kepala Riset Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi menyebut IHSG bergerak bullish setelah berhasil break out bearish trendline dan mencoba menguji upper bollinger bands hingga resistance fractal di 6.117 – 6.130.
Kendati demikian, Lanjar menyatakan momentum pergerakan dari indikator Stochastic dan RSI memberikan sedikit tekanan yang akan menjadi alasan para investor atau trader untuk bersikap konsolidasi.
“Sehingga diperkirakan IHSG berpotensi bergerak mendatar cenderung mencoba menguat atas level MA5 pada support resistance 6.027 – 6.100,” papar dia.
- Modernland Realty Raup Marketing Sales Rp341 Miliar pada Kuartal I-2021
- Waskita Karya Raih Kontrak Pembangunan Jalan Perbatasan RI-Malaysia Rp225 Miliar
- Pengelola Hypermart (MPPA) Berpotensi Meraih Rp670,85 Miliar Lewat Private Placement
Berdasarkan analisisnya tersebut, Lanjar turut merekomendasikan saham unggulan yang dapat menjadi pertimbangan investor. Antara lain ASRI, BBNI, INKP, JPFA, KLBF, LSIP, MAIN, MEDC, PWON, SMRA, TKIM, serta UNVR.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat 0,64% ke level 6.078,57 pada akhir perdagangan Senin, 12 Juli 2021 dengan saham BBCA, ARTO, BBHI, UNVR, dan CPIN yang menjadi pemimpin pendorong kenaikan indeks domestik. (SKO)