IHSG Bergerak Mixed di Akhir Pekan, Victoria Sekuritas Pilih Saham JPFA

JAKARTA - Victoria Sekuritas Indonesia menyebut Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak mixed dengan rentang support resistance 6.507 - 6.672 pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat, 3 Desember 2021.

Berdasarkan risetnya, Victoria Sekuritas menyatakan bahwa pergerakan tersebut disebabkan oleh terjadinya rebound dari area support 6.507 pada IHSG di perdagangan kemarin, Kamis, 2 Desember 2021.

Di sisi lain, sentimen negatif masih menghantui pasar, di mana kasus COVID-19 varian baru yaitu Omicron sudah ditemukan di Amerika Serikat (AS). Ditambah, dengan kemungkinan The Fed yang akan mempercepat laju tapering di tengah tekanan inflasi yang masih cukup tinggi.

• IHSG Uji Resistance 6.624, Mirae Asset Rekomendasikan Saham ISSP, BBTN, dan BBCA
• Fokus Kembangkan Literasi Keuangan Digital, OJK Gelar Seminar Internasional Bersama OECD
• Lama Disuspensi, Saham ENVY dan ARMY Terancam Didepak BEI

Pada perdagangan sebelumnya, Bursa Asia Pasifik ditutup mixed dengan penguatan pada indeks KLSE, KOSPI, dan Hang Seng. Sedangkan pelemahan terjadi pada indeks Strait Times, Nikkei, dan Shanghai Stock Exchange.

Sementara itu, kemarin IHSG berhasil ditutup menguat sebesar 1,17% ke level 6.583,8 dengan total volume perdagangan sebesar 23,93 miliar saham dan total nilai transaksi sebesar Rp13,01 triliun.

Investor asing mencatatkan net buy sebesar Rp90,43 miliar dengan total net buy tahun 2021 mencapai Rp36.007,38 miliar. Net Foreign Buy terbesar yaitu pada saham TLKM, BBCA, PTBA, UNTR, dan ITMG. Sementara Net Foreign Sell terbesar yaitu pada saham EXCL, ACES, BUKA, BBYB, dan ARTO.

Rekomendasi Saham

JPFA: Trading Buy 
Close: 1.595 (+0,3%) 
Target Price: 1.650 (+3,4%) 
Cut Loss: 1.540 (-3,4%) 
Support: 1.560 (-2,1%) 
Resistance: 1.710 (+7,2%)