IHSG Berpeluang Mantul Lagi, Intip 6 Rekomendasi Saham Ini

JAKARTA – Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang memantul atau rebound lagi hari ini, Jumat, 24 Februari 2023, walaupun pergerakannya di bawah moving average jangka pendek (5 day MA). 

Pagi ini, IHSG dibuka di posisi 6.839,45 sementara pada perdagangan sebelumnya, Kamis, 23 Februari 2023, IHSG ditutup menguat 0,43% di posisi yang sama dengan pembukaan hari ini. 

IHSG dikatakan oleh Andri masih berada dalam tren bullish selama posisinya berada di atas  6.815. Secara teknikal, indikator moving average convergence divergence (MACD) menunjukkan pola bullish, stochastic mengindikasikan pola crossover di area bearish, dan candlestick inside day. 

• 6 Tanda Seseorang Tak Ingin Menjadi Teman Anda
• Sebelum Ditutup, Investree Syariah Salurkan Pembiayaan Rp484,5 Miliar per Kuartal IV-2022
• Kejar Tayang, Jokowi Targetkan Jalan Tol Balikpapan ke Kawasan Inti IKN Rampung 2024

Andri mengungkapkan, apabila IHSG ditutup harian di bawah 6.815, IHSG masih berpeluang untuk terkoreksi ke posisi 6.781, 6.711. Apabila ditutup di atas 6.815, indeks berpotensi mengarah ke kisaran 6.906, 6.953, 7.046. Rentang breakout berada di 6.803 - 6.961. 

"Level resistance pada perdagangan Jumat, 24 Februari 2023, berada di 6.873, 6.910, 6.932, 6.961 dengan support  6.809, 6.781, 6.758, 6.711. Perkiraan range di rentang   6.800 - 6.890,” ujar Andri dikutip dari riset harian, Jumat, 24 Februari 2023. 

Pada perdagangan kemarin, sebagian besar bursa Asia Pasifik mencatat koreksi setelah perilisan risalah The Federal Reserve (The Fed) yang mengindikasikan kenaikan suku bunga lebih lanjut dalam upaya menentramkan inflasi yang masih bergejolak. Indeks yang mengalami penurunan cukup dalam di antaranya STI Index. 

Di Amerika Serikat (AS), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat  0,33%, S&P 500 naik sebesar 0,53%, sedangkan indeks Nasdaq menguat sebesar 0,72%. 

"Kenaikan indeks terjadi di tengah perdagangan yang fluktuatif karena investor tetap khawatir tentang rencana kenaikan suku bunga Federal Reserve," kata Andri. 

• Daftar Menteri Jokowi yang Rangkap Jabatan jadi Ketua Federasi Olahraga
• Cara Mudah Mengosongkan Memori iPhone Penuh untuk Mengoptimalkan Penyimpanan
• Hak Jawab BNI: "Adakah Faktor Rumantir di Balik Kredit Sindikasi Rp6 Triliun BNI ke Grup Lippo?"

Untuk perdagangan Jumat, 24 Februari 2023, inilah 6 rekomendasi saham dari BNI Sekuritas: 

1. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)
Resistance: 4.010, 4.060, 4.110, 4.190. 
Support: 3.920, 3.850, 3.790, 3.680. 
Rekomendasi: Buy 3.940 - 3.970 target 4.010, 4.110. Stop loss below 3.850. 

2. PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR)
Resistance: 1.410, 1.450, 1.490, 1.550. 
Support: 1.370, 1.340, 1.300, 1.250.
Rekomendasi: Buy if break 1.410 target 1.450, 1.490. Stop loss di bawah 1.350. 

3. PT Samator Indo Gas Tbk (AGII)
Resistance: 2.320, 2.360, 2.420, 2.500 
Support: 2.250, 2.210, 2.180, 2.110. 
Rekomendasi: Buy 2.240 - 2.270 target 2.350, 2.400. Stop loss di bawah 2.150. 

4. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA)
Resistance: 735, 760, 790, 815 
Support: 700, 670, 645, 615. 
Rekomendasi: Buy 700 - 720 target 735, 760. Stop loss di bawah 670. 

5. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)
Resistance: 1.355, 1.375, 1.415, 1.480. 
Support: 1.330, 1.310, 1.275, 1.210. 
Rekomendasi: Speculative buy target 1.365, 1.375. Stop loss di bawah 1.250. 

6. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS)
Resistance: 1.645, 1.670, 1.705, 1.745 
Support: 1.600, 1.570, 1.530, 1.485. 
Rekomendasi Akumulasi buy target 1.670, 1.700. Stop loss di bawah 1.570.