IHSG Berpeluang Menguat Terbatas dan Rawan Profit Taking, Intip 6 Rekomendasi Saham dari BNI Sekuritas Hari Ini
- Andri mengatakan, potensi ini terlihat selama pergerakannya berada di atas moving average jangka pendek (5 day MA) dan membentuk pola candlestick higher high.
Pasar Modal
JAKARTA – Head of Technical Analyst Research PT BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang naik terbatas dan rawan aksi profit taking pada perdagangan hari ini, Kamis, 9 Februari 2023.
Andri mengatakan, potensi ini terlihat selama pergerakannya berada di atas moving average jangka pendek (5 day MA) dan membentuk pola candlestick higher high.
Pada perdagangan sebelumnya, Rabu, 8 Februari 2023, IHSG ditutup menguat 0,07% ke posisi 6.940,12.
- Tabel Harga Emas Antam, Rabu, 8 Februari 2023
- Dua Kreditur Menolak Damai, Garuda Indonesia (GIAA) Kembali Digugat Pailit
- Kisah Sukses Ben Hewitt, Penemu Tumbler Corkcicle yang Kini Sedang Tren dan Laris Manis Dibeli
IHSG dikatakan oleh Andri masih berada dalam tren bullish selama posisinya berada di atas 6.815. Secara teknikal, indikator moving average convergence divergence (MACD) menunjukkan pola bullish, stochastic mengindikasikan pola overbought, dan candlestick higher high.
Andri mengungkapkan, apabila IHSG ditutup harian di bawah 6.815, IHSG masih berpeluang untuk terkoreksi ke posisi 6.784, 6.715, 6.621, 6.557. Apabila ditutup di atas 6.815, indeks berpotensi mengarah ke kisaran 6.906, 6.992, 7.046. Rentang breakout berada di 6.557 - 6.953.
“Level resistance pada perdagangan Kamis, 9 Februari 2023, berada di 6.961, 6.990, 7.046, 7.128 dengan support 6.935, 6.911, 6.894, 6.855. Perkiraan range di rentang 6.890 - 6.980,” ujar Andri dikutip dari riset harian, Kamis, 9 Februari 2023.
Pada perdagangan akhir pekan kemarin, indeks bursa kawasan regional Asia Pasifik mengalami pergerakan yang beragam setelah Gubernur The Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell mengatakan bahwa laju inflasi sudah mulai mereda.
Nikkei mengalami koreksi setelah beberapa emiten seperti Sharp, Nintendo, dan Softbank menyampaikan kinerja bisnis yang mengecewakan.
Hang Seng pun mengalami koreksi sementara S&P/ASX 200 menguat setelah Australia menaikkan suku bunga.
Dari Amerika Serikat (AS), Dow Jones Industrial Average ditutup melemah 0,61%, begitu juga dengan S&P 500 yang menurun 1,11%, sedangkan indeks Nasdaq turun 1,68%.
Andri menjelaskan, penurunan indeks di AS terjadi seiring dengan fokus investor terhadap laporan kinerja emiten. Investor juga tengah mempertimpangkan prospek kebijakan moneter dari The Ffed ke depannya.
- 5 Rekomendasi Buku Pengembangan Diri yang Akan Mengubah Karier Anda
- Mulai Khawatir Krisis Penduduk, China Bolehkan Pasangan Belum Menikah Punya Anak
- Rekomendasi 5 Film dan Series Terbaru Netflix di Bulan Februari 2023
Untuk perdagangan Kamis, 9 Februari 2023, inilah 6 rekomendasi saham dari BNI Sekuritas:
1. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)
Resistance: 6.900, 7.000, 7.125, 7.275
Support: 6.725, 6.600, 6.525, 6.450.
Rekomendasi: Buy 6.750 - 6.800 target 6.900, 7.000. Stop loss di bawah 6.575.
2. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)
Resistance: : 7.275, 7.350, 7.475, 7.650.
Support: 7.175, 7.25, 6.900, 6.775.
Rekomendasi: Buy 7.175 - 7.225 target 7.475, 7.600. Stop loss di bawah 7.000.
3. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)
Resistance: 1.335, 1.370, 1.430, 1.500
Support : 1.290, 1.250, 1.210, 1.150.
Rekomendasi: Buy if break 1.315 target 1.335, 1.370. Stop loss di bawah 1.230.
4. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG)
Resistance: : 2.150, 2.210, 2.300, 2.370
Support: 2.060, 2.020, 1.980, 1.930.
Rekomendasi: Buy 2.070, 2.100 target 2.170, 2.250. Stop loss di bawah 2.000.
5. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
Resistance: 2.270, 2.310, 2.350, 2.400
Support: 2.200, 2.150, 2.120, 2.080.
Rekomendasi: Buy 2.220-2.250 target 2.310, 2.330. Stop loss di bawah 2.150.
6. PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA)
Resistance: 925, 940, 960, 1.010
Support: 905, 890, 865, 820.
Rekomendasi Trading buy target 935, 940. Stop loss di bawah 865.