IHSG Berpeluang Rebound, Inilah 6 Rekomendasi Saham Hari Ini dari BNI Sekuritas!
- Secara teknikal, potensi pemantulan ini dilihat oleh Andri adanya indikasi dari pola candlestick hanging man dan penutupan di bawah moving average jangka pendek (5 day MA).
Pasar Modal
JAKARTA – Head of Technical Analyst Research PT BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang rebound pada perdagangan hari ini, Senin, 28 November 2022.
Secara teknikal, potensi pemantulan ini dilihat oleh Andri adanya indikasi dari pola candlestick hanging man dan penutupan di bawah moving average jangka pendek (5 day MA).
Pada perdagangan akhir pekan kemarin, Jumat, 25 November 2022, IHSG ditutup melemah 0,39% ke posisi 7.053,15.
IHSG dikatakan oleh Andri masih berada dalam tren bullish selama posisinya berada di atas 6.995. Secara teknikal, indikator moving average convergence divergence (MACD) menunjukkan indikasi bullish, stochastic bullish dengan posisi di atas support 6.980, dan candlestick higher high.
Andri mengungkapkan, apabila IHSG bisa ditutup harian di atas 6.980, IHSG berpeluang rebound dengan target 7.091, 7.135, 7.250. Apabila gagal, IHSG rawan menuju 6.894-6.958.
”Resistance pada perdagangan hari ini di 7.087, 7.107, 7.135, 7.178 dengan support 7.013, 6.987, 6.955, 6.917. Adapun perkiraan range pada perdagangan Senin, 28 November 2022, di rentang 7.000-7.100,” ujar Andri dikutip dari riset harian, Senin, 28 November 2022.
- Ini Dia Negara di Asia yang Paling Ramah untuk Pesepeda, Ada Indonesia?
- Produsen Mobil Asal Jepang Mazda Mulai Masuk ke Industri Kendaraan Listrik
- Batubara Tak Lagi Menarik, Emiten Ini Pilih Beralih ke Bisnis Energi Terbarukan
Sementara itu, Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra menuturkan bahwa sebagian besar indeks bursa regional Asia Pasifik mengalami penurunan.
Tokyo melaporkan inflasi tertinggi dalam 40 tahun terakhir, sedangkan Singapura mencatat penurunan produksi industri sebesar 0,8% secara tahunan pada periode Oktober 2022.
Di Amerika Serikat (AS), Dow Jones Industrial mencatat penguatan 0,45%, S&P 500 melemah 0,03%, dan Nasdaq terkoreksi 0,52%.
“Investor khawatir mengenai lockdown yang berkelanjutan di China. Negara tersebut meningkatkan pembatasan COVID setelah adanya peningkatan jumlah kasus dalam beberapa hari terakhir,” kata Maxi.
- Kemnaker Terbitkan Permenaker 18 Tahun 2022, Apa Bedanya?
- Melihat Kinerja Astra Life dan BNI Life di Tengah Rumor Grup Astra Jual Bisnis Asuransi Jiwa
- Waskita Karya (WSKT) Nyatakan Mundur dari Proyek Tol Getaci
Untuk perdagangan Senin, 28 November 2022, inilah 6 rekomendasi saham dari BNI Sekuritas:
1. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
Resistance: Rp9.350, Rp9.475, Rp9.600, Rp9.725.
Support: Rp9.225, Rp9.100, Rp9.025, Rp8.875.
Rekomendasi: Buy Rp9.250- Rp9.300, target Rp9.375, Rp9.475. Stop loss di bawah Rp9.025.
2. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
Resistance: Rp4.430, Rp4.480, Rp4.560, Rp4.610.
Support: Rp4.350, Rp4.300, Rp4.250, Rp4.140.
Rekomendasi: Buy Rp4.320- Rp4.350, target Rp4.430, Rp4.480. Stop loss di bawah Rp4.250.
3. PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)
Resistance: Rp7.775, Rp7.925, Rp8.050, Rp8.300.
Support: Rp7.600, Rp7.525, Rp7.375, Rp7.100.
Rekomendasi: Speculative buy target Rp7.850, Rp7.925. Stop loss di bawah Rp7.500.
4. PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA)
Resistance: Rp 200, Rp210, Rp216, Rp226.
Support: Rp190, Rp182, Rp177, Rp164.
Rekomendasi: Buy Rp190- Rp194, target Rp200, Rp208. Stop loss di bawah Rp177.
5. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)
Resistance: Rp10.000, Rp10.150, Rp10.400, Rp10.675.
Support: Rp9.800, Rp9.650, Rp9.400, Rp9.100.
Rekomendasi: Trading buy target Rp10.000, Rp10.100. Stop loss di bawah Rp9.650.
6. PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN)
Resistance: Rp5.925, Rp6.000, Rp6.075, Rp6.125.
Support: Rp5.825, Rp5.750, Rp5.625, Rp5.500.
Rekomendasi: Trading buy target Rp6.000, Rp6.050. Stop loss di bawah Rp5.750.